Menjabat Dalam Waktu Singkat

 


Jumat, 22 Maret 2024


Bacaan Alkitab Setahun: 1 Samuel 13-15


1 Samuel 13:1 (TB)  Saul berumur sekian tahun ketika ia menjadi raja; dua tahun ia memerintah atas Israel. 


Saul memiliki penampilan yang sangat cocok menjadi raja, berpostur tinggi dan tampan. Lagipula Saul diangkat menjadi raja pada saat bangsa Israel meminta raja kepada Tuhan. Nama Saul terkenal dalam Alkitab, kita berpikir bahwa Saul akan lama dalam menjabat sebagai raja Israel. Tetapi kenyataannya Saul menjabat sebagai raja dalam waktu yang sangat singkat, yaitu hanya dua tahun.


Mengapa Saul hanya menjabat sebagai raja dalam waktu singkat?

Penyebab utamanya adalah ketidaktaatan Saul kepada firman Tuhan.


1 Samuel 13:13-14 (TB)  Kata Samuel kepada Saul: "Perbuatanmu itu bodoh. Engkau tidak mengikuti perintah TUHAN, Allahmu, yang diperintahkan-Nya kepadamu; sebab sedianya TUHAN mengokohkan kerajaanmu atas orang Israel untuk selama-lamanya. 

Tetapi sekarang kerajaanmu tidak akan tetap. TUHAN telah memilih seorang yang berkenan di hati-Nya dan TUHAN telah menunjuk dia menjadi raja atas umat-Nya, karena engkau tidak mengikuti apa yang diperintahkan TUHAN kepadamu."  


1 Samuel 15:23 (TB)  Sebab pendurhakaan adalah sama seperti dosa bertenung dan kedegilan adalah sama seperti menyembah berhala dan terafim. Karena engkau telah menolak firman TUHAN, maka Ia telah menolak engkau sebagai raja." 


Pelajaran apa yang dapat kita ambil dari kisah Saul tersebut?


Ketidaktaatan menyebabkan tidak langgeng. Sebagai contoh antara lain:

1. Ketidaktaatan kepada Tuhan menyebabkan seseorang mengabaikan kasih karunia dan meninggalkan Tuhan.

2. Ketidaktaatan kepada komitmen pernikahan menyebabkan rumah tangga menjadi tidak langgeng.

3. Ketidaktaatan kepada kebenaran dan peraturan menyebabkan kehilangan jabatan dan pekerjaan.

4. Ketidaktaatan kepada peraturan akan menerima hukuman.


Jangan meniru perbuatan Saul yang menolak dan melanggar firman Tuhan. Jadilah orang percaya yang taat dan melakukan firman Tuhan dalam kehidupan sehari-hari agar kita menerima berkat dan karunia-Nya yang melimpah dalam segala segi kehidupan. Ketaatan akan membawa orang percaya kepada kekekalan. Haleluya, Tuhan Yesus memberkati. (PBW)




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages