Menerima Hati Yang Baru

 



Kamis, 21 Maret 2024


Bacaan Alkitab Setahun: 1 Samuel 10-12


1 Samuel 10:9 (TB)  Sedang ia berpaling untuk pergi meninggalkan Samuel, maka Allah mengubah hatinya menjadi lain. Dan segala tanda-tanda yang tersebut itu terjadi pada hari itu juga.


Sesudah Samuel mengurapi Saul untuk menjadi raja maka Tuhan mulai mengubah hati Saul menjadi lain (1 Samuel 10:9 TB).


Hati yang lain dalam terjemaahan beberapa versi disebut sebagai hati yang baru atau sifat yang baru.


1 Samuel 10:9 (FAYH)  Sementara Saul mengucapkan salam perpisahan dan hendak berangkat, Allah memberi dia hati yang baru, dan segala tanda-tanda yang disebutkan Samuel itu digenapi pada hari itu juga.


1 Samuel 10:9 (BIMK)  Segera setelah Saul meninggalkan Samuel, Saul menerima sifat baru dari Allah. Dan segala hal yang diberitahukan Samuel kepadanya pun terjadi pada hari itu juga.


Apakah yang dapat kita pelajari dari kisah Saul tersebut?


1. Seseorang dapat menerima hati yang baru ketika menerima pengurapan.


Pengurapan yang dimaksud adalah perjumpaan dengan Tuhan. Ketika berjumpa dengan Tuhan maka hati dan sifatnya akan berubah seperti hati dan sifat Tuhan. Sebab itu ketika seseorang hidup dalam persekutuan dengan Tuhan baik melalui doa, penyembahan dan firman Tuhan maka hidupnya akan dibaharui dari hari ke sehari. Bila Anda menyadari hati Anda keras, penuh kepahitan/kekecewaan dan kemarahan, maka datanglah kepada Tuhan. Terimalah pengurapan Tuhan maka Tuhan akan mengubah hati Anda menjadi baru.


Yehezkiel 36:26-27 (BIMK)  Maka kamu Kuberikan hati yang baru dan pikiran yang baru. Hatimu yang sekeras batu itu akan Kuganti dengan hati yang taat.

Roh-Ku akan Kucurahkan ke dalam hatimu dan kamu akan Kujaga supaya hidup menurut hukum-hukum-Ku serta mentaati segala perintah-Ku.


2. Tuhan sanggup mengubah hati dan sifat seseorang.


Ada pepatah dalam bahasa Jawa mengatakan, "Watuk (batuk) bisa diobati tapi watak (karakter) tidak bisa diobati (diubah). Karena pepatah tersebut orang-orang menjadi pesimis bahwa karakter seseorang tidak dapat berubah.


Jangan membatasi kuasa Tuhan bagi orang-orang yang kita kasihi, bagi Dia tidak ada yang mustahil. Tuhan masih sanggup memberikan hati dan sifat yang baru. Sebab itu tetaplah percaya dan berharap kepada Tuhan. Alkitab memberikan beberapa contoh orang-orang yang diubahkan hatinya: antara lain Saulus, Zakheus dan perempuan Samaria. Mereka berjumpa dengan Tuhan sehingga hati dan sifat mereka berubah menjadi baru.


Marilah kita semakin giat dalam persekutuan dengan Tuhan. Sebab kita akan diubahkan semakin serupa dengan Kristus.


Roma 8:29 (TB)  Sebab semua orang yang dipilih-Nya dari semula, mereka juga ditentukan-Nya dari semula untuk menjadi serupa dengan gambaran Anak-Nya, supaya Ia, Anak-Nya itu, menjadi yang sulung di antara banyak saudara. 


Haleluya, selamat beraktifitas. Tuhan Yesus memberkati. (PBW)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages