Sabtu, 17 Juni 2023
Bacaan Alkitab Setahun: Mazmur 66-70
Mazmur 69:10 (TB) sebab cinta untuk rumah-Mu menghanguskan aku, dan kata-kata yang mencela Engkau telah menimpa aku.
Hampir semua orang berkata bahwa cinta itu indah dan mendatangkan kebahagiaan. Tetapi ada cinta yang menghanguskan. Apakah yang dimaksud dalam Mazmur 69:10?
Ayat tersebut terulang ketika para murid menyaksikan Yesus sedang membongkar dan membersihkan Bait Allah karena dijadikan tempat berjualan sehingga kehilangan fokus kepada Tuhan. Berikut dalam beberapa terjemahan yang lain.
John 2:17 (NKJV) Then His disciples remembered that it was written, "Zeal for Your house has eaten Me up."
Mazmur 69:9 (FAYH) Semangatku bagi Allah dan pekerjaan-Nya membara di dalam diriku. Dan karena aku mementingkan pekerjaan-Mu, musuh-musuh-Mu menghina aku sebagaimana mereka menghina Engkau.
Mazmur 69:9 (BIMK) (69-10) Semangatku berkobar karena cinta kepada Rumah-Mu, olok-olokan orang yang menghina Engkau menimpa diriku.
1. Cinta untuk rumah-Mu.
Dalam terjemahan bahasa Inggris menggunakan kalimat "Zeal of Your house". Artinya semangat untuk rumah Tuhan atau pekerjaan Tuhan.
Bila kita mencintai Tuhan maka akan diwujudkan dengan memiliki semangat untuk melayani dan hidup kudus bagi Tuhan.
2. Menghanguskan aku.
Dalam beberapa terjemahan di atas diartikan sebagai semangat yang berkobar-kobar atau membara. Tetapi sebenarnya juga memiliki pengertian yang lebih dalam, yaitu bila kita mencintai Tuhan maka akan membakar segala sesuatu yang tidak berkenan kepada-Nya. Misalnya dosa atau karakter hidup yang tidak seturut dengan Tuhan. Hasilnya kita akan dimurnikan seperti emas atau perak yang keluar dari dapur pemurnian.
Jadi semakin orang memiliki cinta akan Tuhan, kehidupannya akan semakin diproses melalui berbagai pergumulan hidup dengan tujuan untuk memurnikan dan memuliakan. Ini bisa kita lihat dalam penderitaan Ayub yang diijinkan oleh Tuhan yang pada akhirnya mendatangkan kemuliaan.
3. Menderita sebagai pengikut Kristus.
Dalam Mazmur 69:15 juga disebutkan "kata-kata yang mencela Engkau telah menimpa aku." Ini berarti semua penghinaan dan penderitaan yang dialami oleh Kristus juga akan dialami oleh murid-murid-Nya termasuk kita.
Panggilan menjadi orang Kristen bukan hanya untuk diselamatkan dan diberkati, tetapi untuk dipanggil untuk menderita. Oleh sebab itu jangan menjadi lemah iman karena diskriminasi dan berbagai macam jenis penghinaan yang kita alami karena kita menjadi Kristen.
1 Petrus 2:21 (TB) Sebab untuk itulah kamu dipanggil, karena Kristus pun telah menderita untuk kamu dan telah meninggalkan teladan bagimu, supaya kamu mengikuti jejak-Nya.
Sebagaimana penderitaan Kristus mendatangkan kemuliaan bagi-Nya di sorga, demikian pula kita yang menjadi murid-murid-Nya. Dalam ketaatan dan kesetiaan memikul salib, pada akhirnya kita akan menerima kemuliaan.
Jadi cinta yang menghanguskan bukan hal yang harus dijauhi melainkan diresponi dengan benar dan penuh ketaatan. Bila kita mencintai Tuhan, kita akan memiliki semangat yang menyala-nyala untuk melayani, mengalami pembentukan karakter dan rela menderita bagi Tuhan. Haleluya, Tuhan Yesus memberkati. (PBW)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar