Pemimpin Yang Melayani



Selasa, 16 Oktober 2018

Bacaan Alkitab Setahun: Matius 19-21

Matius 20:26 (TB)  Tidaklah demikian di antara kamu. Barangsiapa ingin menjadi besar di antara kamu, hendaklah ia menjadi pelayanmu.

Prinsip kepemimpinan dunia menggunakan kekuasaan dalam meraih kedudukan ataupun menjalankan wewenangnya. Oleh sebab itu seringkali terjadi persaingan yang tidak sehat. Pilpres dan pileg akan kembali digelar tahun 2019, dapatkah kita melihat calon pemimpin yang jujur dan tulus dalam melayani rakyat? Mungkin ada tetapi hanya sebagian kecil, yaitu mereka yang menyadari bahwa kedudukan dan kepemimpinan adalah karunia dan panggilan dari Tuhan.

Prinsip kepemimpinan Kristen adalah pelayanan.

1. Pemimpin adalah pelayan
Jika seorang pemimpin rela melayani orang-orang yang dipimpinnya akan menciptakan atmosfir kerendahan hati, respek dan penundukan diri.

2. Pemimpin adalah teladan
Sebuah keteladanan berbicara lebih daripada seribu kata. Kepemimpinan yang efektif akan terjadi bila pemimpin menjadi teladan sehingga terjadi duplikasi dalam diri orang-orang yang dipimpin.

3. Menjadi pemimpin bukan ambisi tetapi panggilan dan kepercayaan.
Pemimpin yang menyadari hal ini akan menjadi pemimpin yang jujur dan amanah.

Kepemimpinan mulai berlaku dari keluarga. Terapkanlah prinsip pemimpin yang melayani ini dalam keluarga. Seorang ayah yang melayani keluarganya, akan diikuti oleh istri dan anak-anaknya. Terapkanlah juga prinsip kepemimpinan ini dalam pekerjaan maupun pelayanan.
Biarlah kepemimpinan yang melayani akan menjadi garam di tengah-tengah dunia yang hambar akan pelayanan. Tuhan memberkati. (Ps.BW)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages