Kawin Campur Dan Perceraian Dibenci Tuhan



Senin, 8 Oktober 2018

Bacaan Alkitab Setahun: Maleakhi 1-2

Maleakhi 2:15 (TB)  Bukankah Allah yang Esa menjadikan mereka daging dan roh? Dan apakah yang dikehendaki kesatuan itu? Keturunan ilahi! Jadi jagalah dirimu! Dan janganlah orang tidak setia terhadap isteri dari masa mudanya.

Tujuan utama Tuhan dalam membangun keluarga adalah keturunan ilahi. Namun banyak pernikahan telah menyimpang dari tujuan utama ini. Ada yang menikah hanya untuk menyalurkan kebutuhan seksual dan mendapatkan keturunan jasmani sehingga mengesampingkan keyakinan. Ketika tidak mendapatkan keturunan jasmani, menjadi alasan untuk bercerai atau berselingkuh. Ada yang tidak setia dengan pasangannya dan berselingkuh dengan yang lain karena tidak menjaga komitmen mereka dalam pernikahan. Sesungguhnya isi hati Tuhan agar keluarga hidup dalam kekudusan dan hidup dalam rencana-Nya.

Ada 2 hal yang dibenci Tuhan yang dibahas dalam Maleakhi 2, yaitu:

1. Kawin campur
Maleakhi 2:11 (TB)  Yehuda berkhianat, dan perbuatan keji dilakukan di Israel dan di Yerusalem, sebab Yehuda telah menajiskan tempat kudus yang dikasihi TUHAN dan telah menjadi suami anak perempuan allah asing.
Kawin campur adalah perkawinan antara pria dan wanita yang berbeda agama sehingga mereka tidak bisa bersatu dalam beribadah kepada Tuhan. Ada banyak dampak negatif dalam kawin campur antara lain, terjadi banyak konflik keyakinan, tidak terjadi kesatuan rohani dan anak-anak tidak mendapat teladan yang baik dalam hal iman.

2. Perceraian
Maleakhi 2:16 (TB)  Sebab Aku membenci perceraian, firman TUHAN, Allah Israel — juga orang yang menutupi pakaiannya dengan kekerasan, firman TUHAN semesta alam. Maka jagalah dirimu dan janganlah berkhianat!
Perceraian bukanlah jalan akhir dari masalah keluarga. Untuk menghindari perceraian, jangan melakukan KDRT dan tetaplah setia dengan pasangan. Apa yang telah dipersatukan oleh Allah tidak boleh diceraikan manusia. Bangsa Israel "ngotot" meminta surat cerai kepada Musa dengan alasan zinah, sehingga Musa mengijinkan. Tetapi yang sesungguhnya Tuhan tidak mengijinkan perceraian.

Pesan firman Tuhan hari ini:
1. Bagi yang belum menikah, pastikan pasangan Anda kelak adalah seiman dan sepadan. Jangan asal menikah dengan orang lain atas dasar suka, kebutuhan atau desakan orang lain. Berdoalah supaya Tuhan memberikan jodoh yang seiman dan sepadan. Nantikanlah sampai waktunya Tuhan. Bila Anda salah mengambil keputusan akan menghadapi masalah keluarga seumur hidup.
2. Bagi yang sudah menikah, jagalah rumah tangga Anda dalam kekudusan dan jauhkan diri dari perceraian. Peganglah dengan teguh janji pernikahan Anda, tetaplah setia dalam segala keadaan. Setiap rumah tangga tidak pernah mulus tanpa masalah. Setiap masalah yang terjadi justru semakin membentuk dan menyempurnakan suami istri.

Jadi dengarlah dan perhatikanlah dengan sungguh-sungguh pesan firman Tuhan hari ini. Selamat beraktifitas, Tuhan memberkati. (Ps.BW)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages