Tetap Setia Dalam Kesesakan

 

Selasa, 9 Januari 2024

Bacaan Alkitab Setahun: Kejadian 25-27

Kejadian 26:2 (TB)  Lalu TUHAN menampakkan diri kepadanya serta berfirman: "Janganlah pergi ke Mesir, diamlah di negeri yang akan Kukatakan kepadamu.

Ishak mengalami musim kelaparan saat berada di negeri orang Filistin. Tuhan berfirman agar ia tetap tinggal negeri itu sebagai orang asing sebab Ia akan menyertai, memberkati dan memberikan seluruh negeri itu kepadanya.

1. Jangan pergi ke Mesir.

Pergi ke Mesir artinya mencari pertolongan manusia (duniawi) atau memgandalkan manusia. Bisa pula berarti ketika terjadi kesesakan, melarikan diri dan mencari aman. 

Pesan firman Tuhan: saat kita mengalami kesesakan, jangan mengandalkan manusia dan melarikan diri dari kenyataan. Hadapilah pergumulan dan kesesakan dalam kehidupan serta alamilah kuasa dan pemeliharaan Tuhan dalam hidup kita.

Kejadian 26:3-4 (TB)  Tinggallah di negeri ini sebagai orang asing, maka Aku akan menyertai engkau dan memberkati engkau, sebab kepadamulah dan kepada keturunanmu akan Kuberikan seluruh negeri ini, dan Aku akan menepati sumpah yang telah Kuikrarkan kepada Abraham, ayahmu.  

Aku akan membuat banyak keturunanmu seperti bintang di langit; Aku akan memberikan kepada keturunanmu seluruh negeri ini, dan oleh keturunanmu semua bangsa di bumi akan mendapat berkat.

2. Diam di negeri.

Ishak taat kepada perintah Tuhan dan diam di negeri saat terjadi kelaparan.

Kejadian 26:6 (TB)  Jadi tinggallah Ishak di Gerar. 

Gerar artinya tempat menginap, sebuah kota di daerah orang Filistin. Diam di negeri yang dimaksudkan adalah setia menantikan pertolongan Tuhan dengan cara membangun persekutuan dengan Tuhan.

Mazmur 37:3-4 (TB)  Percayalah kepada TUHAN dan lakukanlah yang baik, diamlah di negeri dan berlakulah setia, 

dan bergembiralah karena TUHAN; maka Ia akan memberikan kepadamu apa yang diinginkan hatimu. 

Jadi saat kesesakan berupa masalah atau pergumulan hidup terjadi di dalam hidup kita, pesan firman Tuhan agar jangan mengandalkan kekuatan manusia, jangan melarikan diri dari kenyataan dan tetap setia kepada Tuhan. Bangunlah persekutuan dengan Tuhan supaya iman kita tetap kuat dalam menantikan penggenapan janji-janji Tuhan. Selamat beraktifitas, Tuhan Yesus memberkati. (PBW)