Sikap Dalam Mempergunakan Karunia

 



Minggu, 14 Januari 2024


Bacaan Alkitab Setahun: Kejadian 40-42


Kejadian 40:8 (TB)  Jawab mereka kepadanya: "Kami bermimpi, tetapi tidak ada orang yang dapat mengartikannya." Lalu kata Yusuf kepada mereka: "Bukankah Allah yang menerangkan arti mimpi? Ceritakanlah kiranya mimpimu itu kepadaku."


Yusuf memiliki karunia untuk menafsirkan mimpi, tetapi dalam mempergunakan karunianya Yusuf selalu memuliakan nama Tuhan.


1. Allah yang menerangkan arti mimpi.


Yusuf tidak berkata: "aku sanggup", "aku mampu" atau "aku bisa" menafsirkan mimpi. Tetapi ketika juru minuman dan juru roti murung karena bermimpi dan tidak tahu artinya, Yusuf datang dan menyatakan bahwa Allah yang menerangkan arti mimpi. Dalam mempergunakan karunianya, Yusuf selalu memuliakan dan mengandalkan Tuhan, bukan dirinya sendiri.


Marilah kita belajar dari sikap Yusuf, dalam mempergunakan karunia yang Tuhan percayakan memuliakan nama Tuhan, bukan diri kita sendiri.


2. Mau dipakai oleh Tuhan.


Yusuf berkata, "Ceritakanlah kiranya mimpimu itu".


Perkataan Yusuf tersebut membuktikan bahwa Yusuf peduli dengan kesusahan orang lain dan mau dipakai Tuhan untuk menolong sesama.

Di sini kita belajar bahwa karunia yang Tuhan percayakan akan berarti bila dipakai untuk melayani Tuhan dan orang lain.


1 Timotius 4:14 (TB)  Jangan lalai dalam mempergunakan karunia yang ada padamu, yang telah diberikan kepadamu oleh nubuat dan dengan penumpangan tangan sidang penatua.


Jangan lalai mempergunakan karunia dan talenta yang telah Tuhan percayakan kepada kita. Dalam mempergunakan karunia, miliki motivasi untuk memuliakan Tuhan serta selalu memberi diri untuk melayani Tuhan dan sesama.

Selamat hari Minggu, selamat beribadah. Tuhan Yesus memberkati. (PBW)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages