Kamis, 4 Januari 2024
Bacaan Alkitab Setahun: Kejadian 10-12
Kejadian 12:9 (TB) Sesudah itu Abram berangkat dan makin jauh ia berjalan ke Tanah Negeb.
Abram dipanggil Tuhan untuk keluar dari negerinya ke suatu negeri yang akan Tuhan tunjukkan. Sebelum berangkat apa yang Abram lakukan?
Kejadian 12:7 (TB) Ketika itu TUHAN menampakkan diri kepada Abram dan berfirman: "Aku akan memberikan negeri ini kepada keturunanmu." Maka didirikannya di situ mezbah bagi TUHAN yang telah menampakkan diri kepadanya.
Kejadian 12:8 (TB) Kemudian ia pindah dari situ ke pegunungan di sebelah timur Betel. Ia memasang kemahnya dengan Betel di sebelah barat dan Ai di sebelah timur, lalu ia mendirikan di situ mezbah bagi TUHAN dan memanggil nama TUHAN.
Abram dua kali membangun mezbah:
Pertama, di tempat Tuhan menampakkan diri dan memberikan perintah. Kedua, di tempat antara Betel dan Ai. Betel memiliki arti rumah Tuhan sedangkan Ai artinya adalah tumpukan puing-puing.
Apakah artinya? Dari mana kita memulai apakah dalam keadaan yang baik-baik (di rumah Tuhan) maupun dalam keadaan hancur (puing-puing), baiklah kita memulai dengan membangun mezbah.
Setelah membangun mezbah, Abram pergi ke tanah Negeb. Negeb artinya tanah yang kering dan tandus. Sebuah wilayah yang tidak subur. Ini menggambarkan keadaan yang kita tuju sedang tidak baik-baik saja, keadaan yang penuh dengan tantangan dan kesulitan.
Membangun mezbah sebelum berangkat artinya memulai segala sesuatu dengan doa atau persekutuan dengan Tuhan. Kita memohon hikmat, tuntunan dan penyertaan Tuhan sebelum kita memulai sebuah perjalanan atau mengeksekusi sebuah keputusan. Terlebih di saat kita menghadapi masalah maupun tantangan berat di hadapan kita, layaknya keadaan seperti di Negeb yang kering dan tandus.
Mengawali tahun 2024, ada yang memulai dalam keadaan yang baik, ada pula yang memulai dalam keadaan yang hancur. Kedua-duanya tidak ada masalah bagi Tuhan, asalkan kita memulai bersama Tuhan. Tuhan sanggup mengubahkan keadaan yang baik menjadi semakin baik, dan keadaan yang hancur menjadi lebih baik. Bahkan ketika harus melewati keadaan yang kering, lembah kekelaman, Tuhan sanggup mengubahkan menjadi berkat, dari air mata menjadi mata air. Tetapi kuncinya adalah berdoa sebelum berangkat, berdoa dan memohon penyertaan Tuhan sebelum memulai segala sesuatu.
Hari ini kita memulai doa puasa selama 21 hari, marilah kita awali perjalanan tahun 2024 dengan merendahkan diri di hadapan Tuhan. Haleluya, Tuhan Yesus memberkati. (PBW)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar