Mundur Sesaat

 



Minggu, 21 Januari 2024


Bacaan Alkitab Setahun: Keluaran 13-15


Keluaran 14:2 (TB)  "Katakanlah kepada orang Israel, supaya mereka balik kembali dan berkemah di depan Pi-Hahirot, antara Migdol dan laut; tepat di depan Baal-Zefon berkemahlah kamu, di tepi laut.


Bila kita melihat rute perjalanan awal bangsa Israel keluar dari Mesir, sesungguhnya mereka telah sampai ke Etham dan tidak perlu menyeberang Laut Teberau. Tetapi Tuhan menyuruh mereka balik kembali (mundur) sehingga harus melalui Laut Teberau. Maksud Tuhan agar Firaun dan tentara Mesir mengira bangsa Israel tersesat dan mengejar mereka. Dengan menyeberangi Laut Teberau, merupakan cara Tuhan untuk membinasakan seluruh pasukan Mesir yang mengejar bangsa Israel.


Apa yang dapat kita pelajari dari kisah tersebut?


1. Kelihatannya mengalami kemunduran.


Seorang pemanah akan menarik anak panahnya jauh ke belakang supaya bisa dilepaskan lebih jauh ke depan. Dalam hidup ini ada kalanya kita diijinkan mengalami kemunduran, kegagalan bahkan kehancuran dengan maksud untuk melaksanakan rencana Tuhan di masa depan.


Keluaran 14:3 (TB)  Maka Firaun akan berkata tentang orang Israel: Mereka telah sesat di negeri ini, padang gurun telah mengurung mereka.


Orang lain mungkin melihat kita mengalami kemunduran tetapi dalam rencana Tuhan kita sedang dipersiapkan untuk mengalami mujizat, pertolongan dan kemuliaan Tuhan.


2. Mujizat dalam keadaan terjepit


Keluaran 14:4 (TB)  Aku akan mengeraskan hati Firaun, sehingga ia mengejar mereka. Dan terhadap Firaun dan seluruh pasukannya Aku akan menyatakan kemuliaan-Ku, sehingga orang Mesir mengetahui, bahwa Akulah TUHAN." Lalu mereka berbuat demikian. 


Bangsa Israel balik (mundur) dari Etham kembali ke Pi Harirot dan berkemah di tepi Laut Teberau. Bagi pasukan Mesir mereka berpendapat bahwa bangsa Israel dalam keadaan terjepit sehingga lebih mudah dikalahkan (dipaksa) kembali ke Mesir. Tetapi justru Tuhan membuat mujizat, bangsa Israel menyeberangi Laut Teberau yang terbelah. Bangsa Mesir mengikuti, tetapi sebelum mereka dapat menyusul bangsa Israel laut tertutup kembali sehingga mereka terkubur hidup-hidup.


Keluaran 14:13-14 (TB)  Tetapi berkatalah Musa kepada bangsa itu: "Janganlah takut, berdirilah tetap dan lihatlah keselamatan dari TUHAN, yang akan diberikan-Nya hari ini kepadamu; sebab orang Mesir yang kamu lihat hari ini, tidak akan kamu lihat lagi untuk selama-lamanya.

TUHAN akan berperang untuk kamu, dan kamu akan diam saja." 


Adakah kita sedang merasa hidup kita sedang mengalami kemunduran? Padahal kita sungguh-sungguh hidup takut akan Tuhan. Orang lain mungkin mentertawakan atau meremehkan kita dan menganggap kita jatuh dan gagal. Tetapi ada suatu harapan, jika Tuhan mengijinkan "mundur sesaat" terjadi, itu berarti Tuhan sedang menyiapkan kita agar bisa melesat jauh ke depan. Sebab itu percayalah, tetaplah setia kepada Tuhan dan nantikanlah pertolongan-Nya. Dalam keadaan terjepit, kita tidak bisa mengandalkan manusia. Hanya pertolongan Tuhan yang memampukan kita terus berjalan dan Tuhan yang mengalahkan semua musuh dan masalah dalam hidup kita. Haleluya, selamat hari Minggu. Selamat beribadah, Tuhan Yesus memberkati. (PBW)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages