Menantikan Pertolongan Tuhan



Senin, 29 Juli 2019

Bacaan Alkitab Setahun: Yesaya 28-30

Yesaya 30:18 (TB)  Sebab itu TUHAN menanti-nantikan saatnya hendak menunjukkan kasih-Nya kepada kamu; sebab itu Ia bangkit hendak menyayangi kamu. Sebab TUHAN adalah Allah yang adil; berbahagialah semua orang yang menanti-nantikan Dia!

Yesaya 30:18 (FAYH)  Namun TUHAN masih tetap menunggu agar kamu datang kepada-Nya, supaya Ia dapat menyatakan kasih-Nya kepadamu. Ia akan menaklukkan kamu untuk memberkati kamu, seperti yang sudah dijanjikan-Nya. Karena TUHAN setia kepada janji-Nya. Berbahagialah semua orang yang berharap kepada-Nya untuk mendapatkan pertolongan.

Kata menunggu menjadi momok bagi sebagian orang. Oleh sebab tidak sabar menunggu, seseorang putus asa dan bunuh diri, melakukan perbuatan kriminal atau terjadi kecelakaan. Pengertian menunggu secara tepat bisa diaplikasikan pada seorang pasien yang sedang menunggu antrian periksa ke dokter. Sekalipun harus menunggu lama, ia tetap setia sampai kepada gilirannya, sebab ia punya keinginan untuk sembuh.

1. Tuhan menunggu kita dengan sabar.
Tuhan sungguh sabar terhadap umat-Nya sekalipun mereka lama sekali belum mau bertobat dan sungguh-sungguh belum mau mencari Tuhan. Sedangkan manusia biasanya maunya instan dan seringkali mudah putus asa ketika yang diharapkan tidak segera terjadi. Dalam konteks mencari jiwa, kadang kala kita putus asa ketika orang yang kita doakan atau yang kita ajak mengenal Kristus tidak segera merespon. Tetapi Tuhan tetap setia menunggu mereka seumur hidup mereka.

2. Tuhan setia dengan janji-Nya.
Salah satu alasan mengapa Tuhan menunggu kita dengan sabar karena Tuhan setia untuk menggenapi janji-Nya. Ia tidak pernah lalai atau lupa dengan janji-Nya. Selama kita hidup, Tuhan hendak menyatakan janji-Nya kepada kita. Lamanya penggenapan janji Tuhan bukan berarti Dia lalai, tetapi belum waktunya atau belum ada respon yang tepat dari kita.

2 Petrus 3:9 (TB)  Tuhan tidak lalai menepati janji-Nya, sekalipun ada orang yang menganggapnya sebagai kelalaian, tetapi Ia sabar terhadap kamu, karena Ia menghendaki supaya jangan ada yang binasa, melainkan supaya semua orang berbalik dan bertobat.

3. Tuhan memberkati orang-orang yang mengharapkan pertolongan-Nya.
Ada orang-orang yang sulit untuk mengatakan, "Tuhan, tolonglah saya". Mungkin ini terjadi karena hatinya yang keras, kesombongan, mata rohaninya masih ditutupi kegelapan sehingga merasa tidak membutuhkan Tuhan.
Tetapi ketika seseorang memutuskan untuk datang kepada Tuhan dan mengharapkan pertolongan-Nya, Tuhan pasti segera memberkati dan menolong mereka. Ada ungkapan "Tuhan hanya sejauh doa" ... ya sejauh kita mau datang berdoa dan mengharapkan pertolongan  Tuhan.

Kita tidak mungkin bisa memikul beban berat kehidupan tanpa Tuhan. Oleh sebab itu dengan kerendahan hati, datanglah kepada Tuhan, memohon pertolongan-Nya dan menanti-nantikan datangnya pertolongan-Nya. Tuhan itu setia dan ia pasti segera menolong kita. Tuhan memberkati. (Ps.BW)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages