Rabu, 29 Mei 2019
Bacaan Alkitab Setahun: Ayub 25-27
Ayub 26:12 (TB) Ia telah meneduhkan laut dengan kuasa-Nya dan meremukkan Rahab dengan kebijaksanaan-Nya.
Meskipun namanya sama, jangan samakan Rahab di kitab Ayub dengan Rahab dari Yerikho di kitab Yosua. Rahab dari Yerikho adalah perempuan sundal yang melindungi dua pengintai yang dikirim Tuhan. Sedangkan Rahab di kitab Ayub adalah istilah yang menggambarkan kesombongan.
Ayub 9:13 (TB) Allah tidak menahani murka-Nya, di bawah kuasa-Nya para pembantu Rahab membungkuk;
Ayub 26:12 (TB) Ia telah meneduhkan laut dengan kuasa-Nya dan meremukkan Rahab dengan kebijaksanaan-Nya.
Dari kedua ayat tersebut menggambarkan Allah sedang bekerja untuk meremukkan kesombongan.
1. Kesombongan adalah karakter iblis, itulah sebabnya Allah membuangnya dari sorga.
Yesaya 14:14 (TB) Aku hendak naik mengatasi ketinggian awan-awan, hendak menyamai Yang Mahatinggi!
Kesombongan iblis adalah hendak menyamai Allah atau ingin menjadi seperti Allah.
Kesombongan iblis adalah hendak menyamai Allah atau ingin menjadi seperti Allah.
2. Kesombongan ditularkan iblis kepada manusia.
A. Saat iblis mencobai manusia, ia membujuk manusia supaya menjadi seperti Allah dengan cara melawan perintah Tuhan. Iblis menipu manusia dengan cara memutarbalikkan firman Tuhan.
Kejadian 3:4-5 (TB) Tetapi ular itu berkata kepada perempuan itu: "Sekali-kali kamu tidak akan mati,
tetapi Allah mengetahui, bahwa pada waktu kamu memakannya matamu akan terbuka, dan kamu akan menjadi seperti Allah, tahu tentang yang baik dan yang jahat."
tetapi Allah mengetahui, bahwa pada waktu kamu memakannya matamu akan terbuka, dan kamu akan menjadi seperti Allah, tahu tentang yang baik dan yang jahat."
B. Manusia yang telah jatuh dalam dosa digerakkan oleh iblis membangun menara Babel supaya tingginya menyamai Allah.
Kejadian 11:4-5 (TB) Juga kata mereka: "Marilah kita dirikan bagi kita sebuah kota dengan sebuah menara yang puncaknya sampai ke langit, dan marilah kita cari nama, supaya kita jangan terserak ke seluruh bumi."
Lalu turunlah TUHAN untuk melihat kota dan menara yang didirikan oleh anak-anak manusia itu,
Lalu turunlah TUHAN untuk melihat kota dan menara yang didirikan oleh anak-anak manusia itu,
3. Menentang Tuhan adalah bentuk kesombongan.
A. Tidak percaya bahkan melawan Tuhan dengan pengetahuan atau ajaran agama dan kepercayaan.
B. Merasa tidak butuh Tuhan, bisa hidup dan bekerja tanpa Tuhan.
C. Tidak mau mentaati firman Tuhan, ditegur berulangkali tetapi tetap berbuat dosa.
A. Tidak percaya bahkan melawan Tuhan dengan pengetahuan atau ajaran agama dan kepercayaan.
B. Merasa tidak butuh Tuhan, bisa hidup dan bekerja tanpa Tuhan.
C. Tidak mau mentaati firman Tuhan, ditegur berulangkali tetapi tetap berbuat dosa.
4. Tuhan meremukkan kesombongan dengan meremukkan hati.
A. Daud memiliki hati yang mudah bertobat (menyesal) karena hatinya diremukkan oleh Tuhan.
Mazmur 51:17 (TB) (51-19) Korban sembelihan kepada Allah ialah jiwa yang hancur; hati yang patah dan remuk tidak akan Kaupandang hina, ya Allah.
Mazmur 51:17 (TB) (51-19) Korban sembelihan kepada Allah ialah jiwa yang hancur; hati yang patah dan remuk tidak akan Kaupandang hina, ya Allah.
B. Tuhan tinggal di dalam kehidupan orang-orang yang remuk dan rendah hati.
Yesaya 57:15 (TB) Sebab beginilah firman Yang Mahatinggi dan Yang Mahamulia, yang bersemayam untuk selamanya dan Yang Mahakudus nama-Nya: "Aku bersemayam di tempat tinggi dan di tempat kudus tetapi juga bersama-sama orang yang remuk dan rendah hati, untuk menghidupkan semangat orang-orang yang rendah hati dan untuk menghidupkan hati orang-orang yang remuk.
Bila Anda masih memiliki hati yang sombong dan merasa tidak perlu Tuhan, jangan tunggu sampai Tuhan bekerja meremukkan hati Anda.
Proses yang Allah kerjakan untuk meremukkan hati Anda adalah menyakitkan. Sebaiknya jika Anda mau, setiap hari, ijinkan Tuhan membaharui hati Anda, mengambil hati yang keras dan memberikan hati yang baru. Dengan tinggal dalam hadirat-Nya akan membuat Anda memiliki kerendahan hati dan hati yang taat.
Tuhan memberkati. (Ps.BW)
Proses yang Allah kerjakan untuk meremukkan hati Anda adalah menyakitkan. Sebaiknya jika Anda mau, setiap hari, ijinkan Tuhan membaharui hati Anda, mengambil hati yang keras dan memberikan hati yang baru. Dengan tinggal dalam hadirat-Nya akan membuat Anda memiliki kerendahan hati dan hati yang taat.
Tuhan memberkati. (Ps.BW)
Terimakasih membantu saya memahami firman Tuhan. Smakin banyak jiwa yang dimenangkan lewat renungan ini. Jesus Memberkati
BalasHapus