Minggu, 5 Mei 2019
Bacaan Alkitab Setahun: 2 Taw 19-21
2 Tawarikh 20:3 (TB) Yosafat menjadi takut, lalu mengambil keputusan untuk mencari TUHAN. Ia menyerukan kepada seluruh Yehuda supaya berpuasa.
Suatu laskar yang besar yang terdiri dari bani Moab, bani Amon bersama-sama sepasukan orang Meunim sedang bersiap menyerang Yehuda. Mereka sedang berkemah di En Gedi, suatu wilayah yang sangat dekat yaitu hanya 83,3 Km dari Yerusalem. Yosafat menjadi takut, tetapi ia tidak panik. Ia mengambil keputusan yang tepat yaitu mencari TUHAN dan menyerukan seluruh Yehuda supaya berpuasa.
Apakah Anda sedang mengalami keadaan seperti raja Yosafat? Tekanan dari masalah dan pergumulan hidup begitu kuat sehingga sepertinya Anda tak sanggup lagi. Jangan ambil keputusan yang salah. Jangan lari dari masalah atau putus asa. Sebaliknya carilah Tuhan.
1. Mencari Tuhan berbicara tentang fokus hidup.
Jangan fokus pada masalah atau pergumulan hidup, tetapi fokuskan hidup Anda kepada Tuhan dan bagaimana menyenangkan hati-Nya. Ketika Anda berfokus kepada Tuhan, akan membuat Anda tenang, tidak kuatir dan tidak takut. Tuhan menyertai Anda, Dia akan memampukan Anda melewati masalah dan pergumulan hidup dengan kemenangan.
Jangan fokus pada masalah atau pergumulan hidup, tetapi fokuskan hidup Anda kepada Tuhan dan bagaimana menyenangkan hati-Nya. Ketika Anda berfokus kepada Tuhan, akan membuat Anda tenang, tidak kuatir dan tidak takut. Tuhan menyertai Anda, Dia akan memampukan Anda melewati masalah dan pergumulan hidup dengan kemenangan.
Amos 5:4 (TB) Sebab beginilah firman TUHAN kepada kaum Israel: "Carilah Aku, maka kamu akan hidup!"
Filipi 4:13 (TB) Segala perkara dapat kutanggung di dalam Dia yang memberi kekuatan kepadaku.
2. Berpuasa berbicara tentang merendahkan diri.
Jangan mengandalkan manusia atau kekuatan diri. Sesungguhnya secara manusia Anda tidak akan mampu menjalani hidup tanpa Tuhan. Datanglah kepada Tuhan dan merendahkan diri di hadapan-Nya. Puasa adalah upaya untuk merendahkan diri. Dalam puasa terkandung pertobatan dan pengakuan akan kemahakuasaan Tuhan. Akuilah kelemahan Anda dan tetaplah mengandalkan Tuhan.
Jangan mengandalkan manusia atau kekuatan diri. Sesungguhnya secara manusia Anda tidak akan mampu menjalani hidup tanpa Tuhan. Datanglah kepada Tuhan dan merendahkan diri di hadapan-Nya. Puasa adalah upaya untuk merendahkan diri. Dalam puasa terkandung pertobatan dan pengakuan akan kemahakuasaan Tuhan. Akuilah kelemahan Anda dan tetaplah mengandalkan Tuhan.
Amsal 3:6 (TB) Akuilah Dia dalam segala lakumu, maka Ia akan meluruskan jalanmu.
1 Petrus 5:6 (TB) Karena itu rendahkanlah dirimu di bawah tangan Tuhan yang kuat, supaya kamu ditinggikan-Nya pada waktunya.
Keputusan Anda dalam pergumulan akan mempengaruhi hasil akhirnya. Carilah Tuhan dan rendahkanlah diri Anda di hadapan Tuhan. Dapatkan mujizat dan pertolongan Tuhan tepat pada waktu-Nya. Selamat hari Minggu, selamat beribadah dan melayani Tuhan. (Ps.BW)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar