Jangan Eksklusif



Selasa, 14 Maret 2017

Yohanes 4:9 (TB) Maka kata perempuan Samaria itu kepada-Nya: "Masakan Engkau, seorang Yahudi, minta minum kepadaku, seorang Samaria?" (Sebab orang Yahudi tidak bergaul dengan orang Samaria.)


Dalam pandangan bangsa Yahudi, orang Samaria adalah kafir karena tidak menyembah TUHAN sehingga bergaul dengan mereka adalah suatu hal yang najis. Pandangan ini menyebabkan mereka menjadi eksklusif, merasa diri paling benar, bangsa pilihan Allah, paling kudus sehingga tidak bergaul dengan bangsa lain.

Akan tetapi Yesus yang juga berasal dari keturunan Yahudi menjungkirbalikkan pandangan tersebut. Justru Yesus bergaul dengan orang Samaria karena mengasihi mereka dan rindu mereka juga diselamatkan. Yesus tidak membatasi diri bergaul dengan mereka yang disebut sebagai kafir. Dampaknya seorang perempuan Samaria diselamatkan bahkan membawa keselamatan bagi seluruh penduduk Samaria.

Kita dipanggil untuk menjadi berkat, jangan eksklusif. Jangan hanya bergaul dengan orang Kristen saja. Bertemanlah dengan sebanyak mungkin orang. Tunjukkanlah kasih dan prinsip-prinsip hidup kerajaan Allah kepada mereka. Bangunlah jembatan persahabatan dengan keluarga besar, tetangga, teman kerja, teman sekolah atau relasi dalam pekerjaan. Berdoa dan kasihi mereka, tunjukkanlah perbuatan baik, minta Tuhan memberi kesempatan untuk menyampaikan kabar baik.

Matius 5:16 (TB) Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di sorga."

Tuhan mengutus kita menjadi garam dan terang dunia. Tetaplah semangat dan jadilah berkat. (Ps.BW)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages