Berlari-lari Kepada Tujuan Hidup



Senin, 6 Maret 2017

Filipi 3:13-14 (TB) Saudara-saudara, aku sendiri tidak menganggap, bahwa aku telah menangkapnya, tetapi ini yang kulakukan: aku melupakan apa yang telah di belakangku dan mengarahkan diri kepada apa yang di hadapanku,
dan berlari-lari kepada tujuan untuk memperoleh hadiah, yaitu panggilan sorgawi dari Allah dalam Kristus Yesus.

Perjalanan hidup kita bagaikan seorang pelari yang sedang mengikuti perlombaan. Agar dapat berlari dengan maksimal haruslah fokus kepada garis finish dan tidak melihat ke belakang.

1. Lupakan yang telah lalu
Lupakan kegagalan dan kejatuhan yang pernah dialami agar tidak pesimis menghadapi tantangan yang kita hadapi. Lupakan juga keberhasilan yang pernah dicapai agar tidak sombong dan menganggap remeh tantangan yang kita hadapi.

2. Arahkan diri kepada masa depan
Fokuslah kepada masa depan, jangan terpengaruh oleh situasi sekeliling yang bisa mengalihkan perhatian kita. Percayalah masa depan kita luar biasa. Jangan menyerah oleh keadaan. Tetap semangat dan terus berjuang. Selama masih ada kesempatan berjuanglah sekuat tenaga bersama Tuhan.

3. Berlari-lari kepada tujuan hidup
Tujuan hidup kita adalah sorga. Tetaplah berlari, jangan bersantai-santai, karena mahkota kehidupan sedang menanti. Jauhkan diri dari segala keinginan daging. Esau, Simson luar bisa tetapi gagal karena mengikuti keinginan daging.
Kejarlah perkara-perkara rohani. Bergantung kepada Tuhan sebagai sumber kekuatan dalam hidup.

Akhirnya jadilah seperti Rasul Paulus,
2 Timotius 4:7 (TB) Aku telah mengakhiri pertandingan yang baik, aku telah mencapai garis akhir dan aku telah memelihara iman.

Tuhan memberkati. (Ps.BW)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages