Doa Syafaat Bagi Orang Lain


Minggu, 6 Januari 2019

Bacaan Alkitab Setahun: Kejadian 16-18

Kejadian 18:32 (TB)  Katanya: "Janganlah kiranya Tuhan murka, kalau aku berkata lagi sekali ini saja. Sekiranya sepuluh didapati di sana?" Firman-Nya: "Aku tidak akan memusnahkannya karena yang sepuluh itu."

Pada umumnya orang berdoa untuk kebutuhannya sendiri, baik kebutuhan dalam kehidupan sehari-hari, pekerjaan maupun permasalahan yang sedang dihadapi. Tetapi hari ini kita akan belajar tentang doa syafaat yaitu berdoa untuk kebutuhan orang lain. Dalam bahasa Inggris, pendoa syafaat memakai kata intercessor atau perantara yaitu orang-orang yang menjadi perantara antara manusia dan Tuhan.

Kita belajar akan doa syafaat Abraham untuk Sodom dan Gomora.

1. Doa syafaat lahir dari belas kasihan untuk orang lain.
Ketika Tuhan berencana akan membumihanguskan Sodom dan Gomora, timbullah belas kasihan dalam diri Abraham. Di sana ada Lot dan keluarganya, Abraham menaruh belas kasihan kepada mereka sehingga ia meminta kemurahan Tuhan agar Tuhan membatalkan hukumannya karena orang-orang benar yang tinggal di Sodom. Milikilah belas kasihan kepada orang lain dan jiwa-jiwa yang terhilang.

2. Doa syafaat merupakan dewan musyawarah Tuhan.
Abraham menawar dari angka 50 turun menjadi 45, 40, 30, 20, dan terakhir 10 orang benar. Jika didapati 10 orang benar di sana maka Tuhan tidak akan menghukum Sodom dan Gomora. Tetapi ternyata tidak ada sepuluh orang benar yang ada di sana, sehingga Tuhan hanya menyelamatkan Lot dan istrinya, dua anak perempuan dan suami mereka. Jadi jumlahnya 6 orang. Doa syafaat merupakan kesempatan untuk bekerja sama dengan Tuhan, bahkan bisa merubah keputusan Tuhan.

Yeremia 23:22 (TB)  Sekiranya mereka hadir dalam dewan musyawarah-Ku, niscayalah mereka akan mengabarkan firman-Ku kepada umat-Ku, membawa mereka kembali dari tingkah langkahnya yang jahat dan dari perbuatan-perbuatannya yang jahat.

Tuhan memanggil kita masuk dalam dewan musyawarah Tuhan. Di sana kita bisa menyampaikan doa syafaat kita bagi orang lain, milikilah belas kasihan untuk jiwa-jiwa yang terhilang. Bersyafaatlah bagi mereka di hadapan Tuhan agar mereka diselamatkan. Setiap tahun, kita merindukan setiap jemaat membawa satu jiwa kepada Tuhan. Mulailah dengan bersyafaat bagi mereka, sesudah itu berbagilah tentang kasih Tuhan kepada mereka.
Selamat beribadah dan Tuhan memberkati. (Ps.BW)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages