Waspada Terhadap Berhala

 


Selasa, 22 Desember 2020

Bacaan Alkitab Setahun: 1 Yohanes 4-5

1 Yohanes 5:21 (TB)  Anak-anakku, waspadalah terhadap segala berhala.

Menarik untuk mempelajari akhir surat 1 Yohanes 5. Pada umumnya setiap surat selalu diakhiri dengan penutup, salam atau doa berkat. Tetapi dalam 1 Yohanes 5 justru diakhiri dengan sebuah peringatan keras "waspadalah terhadap segala berhala".

Peringatan tersebut tentu memiliki korelasi dengan ayat-ayat sebelumnya, yaitu dosa yang mendatangkan maut. Sebab penyembahan berhala adalah kekejian bagi Tuhan. Dalam sejarah bangsa Israel, ketika mereka menyembah berhala, mereka berhadapan dengan penghukuman yaitu maut. Banyak yang mati baik dalam arti jasmani maupun rohani karena menyembah berhala. Penyembahan terhadap berhala berarti mengikatkan diri kepada setan atau kuasa kegelapan. Dengan demikian merupakan perzinahan rohani sehingga mendatangkan dosa yang sangat serius.

Dalam hukum Taurat larangan menyembah berhala ditempatkan pada hukum pertama dan kedua.
Keluaran 20:3-5 (TB)  Jangan ada padamu allah lain di hadapan-Ku.
Jangan membuat bagimu patung yang menyerupai apa pun yang ada di langit di atas, atau yang ada di bumi di bawah, atau yang ada di dalam air di bawah bumi.
Jangan sujud menyembah kepadanya atau beribadah kepadanya, sebab Aku, TUHAN, Allahmu, adalah Allah yang cemburu, yang membalaskan kesalahan bapa kepada anak-anaknya, kepada keturunan yang ketiga dan keempat dari orang-orang yang membenci Aku.

Apakah yang dimaksudkan dengan berhala? Apakah percaya kepada dukun/paranormal, jimat, setan-setan atau kuasa kegelapan? Dunia semakin modern dan peluang manusia percaya kepada hal-hal mistik semakin mengecil. Oleh sebab itu setan mengubah penampilannya, bukan hanya dengan mistik yang menyeramkan tetapi menjadi segala sesuatu yang bisa menggantikan Allah dalam diri manusia.

Oleh sebab itu menarik dalam terjemahan Firman Allah Yang Hidup,
1 Yohanes 5:21 (FAYH)  Anak-anak yang saya kasihi, jauhkanlah diri dari segala sesuatu yang mungkin menggantikan Allah di dalam hati Saudara. Amin.

Waspadalah ... keluarga, pacar, diri sendiri, hobby, pekerjaan, pelayanan, pergaulan, budaya, kekuasaan, uang dan kekayaan. Bahkan kehadiran smartphone bisa menjadi berhala dalam hidup kita. Jangan ijinkan segala sesuatu menggantikan Allah dalam hati kita. Haleluya, Tuhan memberkati. (Ps.BW)




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages