Fokus Pada Tuhan



Sabtu, 6 Juni 2020

Bacaan Alkitab Setahun: Mazmur 16-20

Mazmur 16:8 (TB)  Aku senantiasa memandang kepada TUHAN; karena Ia berdiri di sebelah kananku, aku tidak goyah.

Setiap aktifitas maupun pekerjaan yang tidak fokus pasti tidak akan produktif dan tidak maksimal. Demikian pula secara rohani, bila kita tidak fokus pada Tuhan maka kehidupan rohani menjadi tidak sehat.

1. Tuhan adalah tujuan hidup yang kekal.

Kita punya banyak tujuan hidup sementara atau jangka pendek di dunia, misal membangun bisnis, keluarga, mencapai cita-cita, pendidikan, memiliki rumah dan sebagainya. Tetapi tujuan jangka pendek tersebut jangan menghilangkan kita untuk melihat tujuan hidup yang kekal yaitu Tuhan sendiri. Sebaiknya kita harus bertanya, apakah semua tujuan jangka pendek atau sementara di dunia mendukung dan membuat hidup kita fokus pada Tuhan? Jika tidak segeralah evaluasi dan kembalikan fokus kepada Tuhan.

2. Fokus pada Tuhan memberi kekuatan di saat menghadapi masalah.

Perjalanan hidup Daud sungguh terjal, menghadapi banyak musuh dan masalah. Tetapi yang membuat Daud tetap kuat adalah fokus hidupnya kepada Tuhan. Daud menjadikan Tuhan sebagai sumber kehidupan, penolong dan penuntun sehingga ia tidak goyah oleh masalah apapun. Ada banyak orang yang putus asa, depresi, sakit jiwa bahkan bunuh diri ketika menghadapi masalah yang besar. Itu semua terjadi karena mereka tidak fokus pada Tuhan. Tuhan jauh lebih besar dari segala masalah dan persoalan hidup kita.

3. Tuhan beserta kita.

Tuhan bukanlah Pribadi yang jauh untuk kita jangkau. Ia beserta kita, berdiri di sebelah kanan kita, bahkan di dalam diri kita. Artinya Dia menjaga, menuntun dan selalu siap menolong kita bila kita berseru kepada-Nya. Petrus berjalan di atas air karena memandang kepada Tuhan. Tetapi ketika dirasa tiupan angin mulai kencang fokusnya menjadi kepada angin, bukan kepada Tuhan. Petrus mulai tenggelam dan berseru kepada Tuhan. Akhirnya Tuhan mengulurkan tangan-Nya dan menolong Petrus.
Matius 14:30-31 (TB)  Tetapi ketika dirasanya tiupan angin, takutlah ia dan mulai tenggelam lalu berteriak: "Tuhan, tolonglah aku!"
Segera Yesus mengulurkan tangan-Nya, memegang dia dan berkata: "Hai orang yang kurang percaya, mengapa engkau bimbang?"


Jangan ijinkan segala sesuatu baik berkat maupun masalah menggantikan fokus utama kehidupan kita. Sesuaikan semua tujuan dan kerinduan kita selama di dunia di dalam jalur dan rencana-Nya. Percayalah Tuhan beserta kita untuk melindungi, menolong dan memberi kita kekuatan. Tuhan memberkati. (Ps.BW)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages