Kemenangan Atas Dunia



Sabtu, 23 Desember 2017

1 Yohanes 5:4 (TB) sebab semua yang lahir dari Allah, mengalahkan dunia. Dan inilah kemenangan yang mengalahkan dunia: iman kita.

Banyak orang pesimis memprediksi tahun 2018. Ada yang mengatakan tahun 2018 penuh dengan musibah dan bencana alam. Ada yang mengatakan ekonomi di tahun 2018 tidak lebih baik dari tahun 2017. Ada yang mengatakan situasi politik yang tidak stabil karena ada pilkada serentak dan persaingan menuju tahun politik 2018. Ada yang mengatakan kelompok intoleran semakin berkembang sehingga semakin banyak perpecahan di bangsa kita. Itulah tantangan dunia yang sedang kita hadapi. Tetapi ada berita baik yang kita terima bahwa kita adalah anak-anak Allah yang dipanggil untuk mengalahkan dunia.

Dalam kamus Wikipedia, kemenangan 
merupakan istilah yang diberikan pada seseorang yang berhasil dalam 
persaingan seperti argumen, perang, atau ujian. Kita memang sedang berjuang dalam bersaing dengan kuasa si jahat, mengalami peperangan rohani dan menghadapi ujian setiap hari. Tetapi janji Tuhan bahwa kita lebih dari pemenang.
Roma 8:37 (TB) Tetapi dalam semuanya itu kita lebih dari pada orang-orang yang menang, oleh Dia yang telah mengasihi kita.

Bagaimana agar kita mengalami kemenangan atas dunia?

1. Lahir dari Allah

Kelahiran di sini bukan berarti kelahiran jasmani seperti seorang bayi yang lahir dari ibunya. Lahir dari Allah adalah lahir baru yaitu pertobatan saat menerima Yesus sebagai Tuhan dan Juru Selamat dan hidup dalam pengudusan setiap hari. Orang yang telah lahir baru mewarisi karakter, kuasa dan kasih Allah. Bahkan juga mewarisi janji-janji Allah.

Yohanes 1:12 (TB) Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya;

Roma 8:17 (TB) Dan jika kita adalah anak, maka kita juga adalah ahli waris, maksudnya orang-orang yang berhak menerima janji-janji Allah, yang akan menerimanya bersama-sama dengan Kristus, yaitu jika kita menderita bersama-sama dengan Dia, supaya kita juga dipermuliakan bersama-sama dengan Dia.

2. Memiliki iman yang teguh

Beriman kepada Allah artinya percaya dan melakukan firman Allah setiap hari. Iman bukan saja berada dalam area rohani tetapi juga jasmani yang meliputi kehidupan sehari-hari yang percaya kepada pemeliharaan Tuhan. Iman yang teguh dibangun oleh firman Allah.

Roma 10:17 (TB) Jadi, iman timbul dari pendengaran, dan pendengaran oleh firman Kristus.

Kuasa si jahat terus-menerus bergerilya untuk menggoda dan menjatuhkan anak-anak Tuhan, oleh sebab itu milikilah iman yang teguh.
1 Petrus 5:8-9 (TB) Sadarlah dan berjaga-jagalah! Lawanmu, si Iblis, berjalan keliling sama seperti singa yang mengaum-aum dan mencari orang yang dapat ditelannya.
Lawanlah dia dengan iman yang teguh, sebab kamu tahu, bahwa semua saudaramu di seluruh dunia menanggung penderitaan yang sama.

Dalam menyongsong tahun 2018, marilah kita pegang firman Tuhan hari ini yaitu miliki kehidupan yang lahir baru dan iman yang teguh. Kita akan melakukan Daily Journal 2018, yaitu membaca Alkitab secara teratur sepanjang tahun. Firman Tuhan akan membangun dasar kerohanian yang kuat sehingga kita memiliki iman yang teguh. Banyak hal akan kita hadapi di tahun depan, tetapi percayalah bahwa Tuhan membawa kita mengalami kemenangan demi kemenangan. Tuhan memberkati. (Ps.BW)

posted from Bloggeroid

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages