Merayakan Kemenangan Di Rumah Tuhan

 

Sabtu, 4 Mei 2024

Bacaan Alkitab Setahun: 2 Tawarikh 19-21

2 Tawarikh 20:28 (TB)  Mereka masuk ke Yerusalem dengan gambus dan kecapi dan nafiri, lalu menuju rumah TUHAN. 

Tuhan memberikan kemenangan kepada Yosafat dan bangsa Yehuda. Tuhan berperang melawan bani Moab, bani Amon dan orang-orang Seir sehingga Yosafat dan orang-orangnya tinggal menjarah harta benda musuh-musuhnya. Tiga hari lamanya mereka mengumpulkan jarahan, suatu berkat yang sangat besar.

Setelah mereka diberkati, ada sikap yang bisa kita teladani, yaitu:

1. Bersyukur kepada Tuhan.

Yosafat dan orang-orangnya masuk ke Yerusalem dengan gambus, kecapi dan nafiri. Artinya perayaan kemenangan mereka berisi puji-pujian dan ucapan syukur kepada Tuhan. Mereka menyadari kemenangan yang didapatkan bukan oleh usaha sendiri melainkan dari Tuhan. Sebab itu mereka ingat kepada Tuhan dan bersyukur kepada-Nya.

2. Beribadah di rumah Tuhan.

Perarakan kemenangan Yosafat dan orang-orangnya bukan ke istana atau rumah mereka masing-masing. Tempat pertama yang dituju adalah rumah Tuhan. Ini artinya mereka beribadah di rumah Tuhan. Mereka selalu fokus mencari Tuhan baik dalam kesesakan maupun kemenangan, dalam kekurangan maupun kelimpahan.

Refleksi renungan hari ini dalam kehidupan kita:

Ada orang-orang Kristen setelah diberkati menjadi lupa akan Tuhan. Mereka sibuk berpesta, berfoya-foya, berwisata dan melupakan Tuhan. Mereka merayakan berkat dan kemenangan dengan teman-teman, tetapi melupakan Tuhan yang memberikan kemenangan.

Marilah kita meneladani sikap yang terpuji dari Yosafat dan orang-orangnya setelah diberkati, yaitu: mengucap syukur dan beribadah kepada Tuhan. Ingatlah firman Tuhan ini:

Ulangan 8:18 (TB)  Tetapi haruslah engkau ingat kepada TUHAN, Allahmu, sebab Dialah yang memberikan kepadamu kekuatan untuk memperoleh kekayaan, dengan maksud meneguhkan perjanjian yang diikrarkan-Nya dengan sumpah kepada nenek moyangmu, seperti sekarang ini.

Selamat berakhir pekan. Mari merayakan kemenangan di rumah Tuhan. Haleluya, Tuhan Yesus memberkati. (PBW)