Berhak Menerima Janji Allah

 


Senin, 30 November 2020


Bacaan Alkitab Setahun: Galatia 1-3


Galatia 3:29 (TB)  Dan jikalau kamu adalah milik Kristus, maka kamu juga adalah keturunan Abraham dan berhak menerima janji Allah.


Melalui Yesus Kristus, janji Allah yang diberikan kepada Abraham sampai kepada bangsa-bangsa. Jika kita telah menjadi milik Kristus, kita pun berhak menerima janji Allah. Apakah janji Allah yang dimaksud dalam hal ini?


Kejadian 12:2-3 (TB)  Aku akan membuat engkau menjadi bangsa yang besar, dan memberkati engkau serta membuat namamu masyhur; dan engkau akan menjadi berkat.
Aku akan memberkati orang-orang yang memberkati engkau, dan mengutuk orang-orang yang mengutuk engkau, dan olehmu semua kaum di muka bumi akan mendapat berkat."


Intisari janji Allah yang kita terima adalah diberkati untuk menjadi berkat.


1. Menjadi bangsa yang diberkati.


A. Berkat anak cucu
Dari kecil menjadi besar, Abraham yang memperoleh Ishak anak tunggalnya akhirnya menjadi bangsa yang besar. Walaupun hanya memiliki satu anak, 2 cucu, 12 cicit dan seterusnya berkembang menjadi bangsa yang besar.
Sekalipun Anda saat ini adalah keluarga kecil, keturunan Anda bisa diberkati Allah menjadi bangsa yang besar.


B. Berkat pemeliharaan Allah.
Allah memberkati Abraham, meliputi pemeliharaan dan perlindungan bagi Abraham sepanjang hidup maupun keturunannya. Mereka menjadi bangsa yang tidak pernah kekurangan karena pemeliharaan Allah. Saat terjadi kekeringan, Allah telah menyiapkan Yusuf menjadi orang kedua di Mesir untuk memelihara bangsa Israel. Demikian pula dalam perjalanan di padang gurun, Allah selalu menyediakan kebutuhan mereka.


C. Berkat nama yang mashyur.
Bangsa Israel telah menjadi bangsa yang besar dan disegani karena kehadiran Allah di tengah-tengah mereka. Demikianlah kehidupan kita yang percaya dan taat kepada Allah, kita akan menerima otoritas dan wibawa ilahi sehingga nama Tuhan dimuliakan dalam kehidupan kita.


D. Berkat perlindungan Allah.
Allah akan memberkati orang-orang yang memberkati kita dan mengutuk orang-orang yang mengutuk kita. Ini berbicara mengenai penyertaan dan perlindungan Tuhan. Kita tidak pernah sendiri, oleh sebab itu jika ada orang yang berbuat tidak baik kepada kita, jangan main hakim sendiri. Serahkanlah kepada Tuhan yang menyertai kita.


Roma 12:19 (TB)  Saudara-saudaraku yang kekasih, janganlah kamu sendiri menuntut pembalasan, tetapi berilah tempat kepada murka Allah, sebab ada tertulis: Pembalasan itu adalah hak-Ku. Akulah yang akan menuntut pembalasan, firman Tuhan.


2. Menjadi bangsa yang mengalirkan berkat.


Tujuan Allah memberkati Abraham supaya mereka menjadi berkat bagi bangsa-bangsa.
Fakta sejarah sampai saat ini bangsa Israel (Yahudi) telah menjadi berkat melalui pencapaian mereka baik secara ilmu, teknologi maupun keuangan. Terlebih kita adalah bangsa pilihan Allah (Israel rohani), berkat Allah yang kita terima akan mengalir kepada orang lain bahkan bangsa-bangsa sehingga kehidupan kita akan menjadi berkat.


Jika saat ini kita berada dalam sebuah keadaan yang kurang baik dalam kesehatan, keluarga, pekerjaan, pelayanan maupun masa depan ... jangan kuatir dan jangan putus asa. Percayalah di dalam Kristus, kita menerima semua janji Allah untuk diberkati dan menjadi berkat. Selamat beraktifitas, Tuhan memberkati. (Ps.BW)




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages