Puteri Yang Berwatak Luhur



Kamis, 19 Juli 2018

Bacaan Alkitab Setahun: Kidung Agung 5-8

Kidung Agung 7:1 (TB)  Betapa indah langkah-langkahmu dengan sandal-sandal itu, puteri yang berwatak luhur! Lengkung pinggangmu bagaikan perhiasan, karya tangan seniman.

Orang tua yang bijak akan memberi nasehat kepada anaknya, "Jika engkau mencari jodoh janganlah hanya melihat kemolekan tubuh, tetapi carilah yang memiliki kecantikan batin." Salomo sebagai raja yang menyukai para wanita akhirnya buka suara, "Kemolekan adalah bohong dan kecantikan adalah sia-sia, tetapi isteri yang takut akan TUHAN dipuji-puji." (Amsal 31:30). Isteri yang takut akan Tuhan adalah kecantikan sesungguhnya yang bernilai kekal.

Cerita legenda dari orang bijak zaman dahulu juga mengisahkan hal-hal yang demikian. Ada legenda Bawang Putih dan Bawang Merah, legenda Ande Ande Lumut (Klenting Kuning), Cerita Putri Salju dan sebagainya. Intinya seorang yang memiliki watak luhur akan menerima kemuliaan dalam hidupnya.

Kidung Agung merupakan kitab yang menggambarkan hubungan percintaan mempelai pria dan wanita. Secara rohani menggambarkan hubungan antara Kristus dan gereja-Nya. Bagaimana gereja sebagai mempelai wanita mempersiapkan diri menyambut kedatangan Kristus? Kidung Agung menggambarkan keindahan seorang putri yang berwatak luhur.

Bagaimana gereja memiliki watak luhur atau karakter ilahi? Jawabannya adalah apabila gereja hidup dalam Roh dan menghasilkan buah Roh.
Galatia 5:16 (TB)  Maksudku ialah: hiduplah oleh Roh, maka kamu tidak akan menuruti keinginan daging.
Galatia 5:22-23 (TB)  Tetapi buah Roh ialah: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutan, penguasaan diri. Tidak ada hukum yang menentang hal-hal itu.


Gereja Tuhan sebagai mempelai wanita Kristus, persiapkanlah dirimu menyambut kedatangan-Nya yang kedua. Hiduplah dalam pimpinan Roh Kudus dan hasilkanlah buah Roh agar engkau dipandang indah oleh Tuhan dan layak untuk masuk dalam "pernikahan Anak Domba", yaitu Kristus dan gereja-Nya. Tuhan memberkati. (Ps.BW)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages