Memelihara Kasih dan Setia

Rabu, 3 Juli 2024

Bacaan Alkitab Setahun: Amsal 1-3

Amsal 3:3-4 (TB)  Janganlah kiranya kasih dan setia meninggalkan engkau! Kalungkanlah itu pada lehermu, tuliskanlah itu pada loh hatimu, 

maka engkau akan mendapat kasih dan penghargaan dalam pandangan Allah serta manusia. 

Kasih dan setia akan membuat hidup kita berarti, penuh damai dan sukacita. Kasih memotivasi segala tindakan kita dan setia menolong kita untuk tidak menyerah dalam keadaan apapun. Kasih dan setia adalah karakter Allah sebab itu seharusnya menjadi karakter utama bagi setiap orang percaya.

1. Cara memelihara kasih dan setia

"Kalungkan itu pada lehermu dan tuliskanlah itu pada loh hatimu". Artinya kasih dan setia harus hidup, bersumber dan mengalir dari dalam hati kita. Maka kasih dan setia tidak akan mudah pudar dan luntur menghadapi keadaan apapun.

Kekecewaan dan kepahitan adalah musuh dari kasih dan setia. Bila kita membiarkan kekecewaan dan kepahitan  tersimpan dalam hati maka akan membunuh kasih dan setia. Akibatnya hati menjadi keras, tidak mau berdamai sehingga menimbulkan perlawanan dan pemberontakan.

2. Berkat memelihara kasih dan setia.

"Maka engkau akan mendapat kasih dan penghargaan dalam pandangan Allah serta manusia." Orang yang memelihara kasih dan setia akan menerima kasih dan penghargaan di hadapan Allah dan manusia. Wibawa ilahi akan muncul dari dalam diri orang yang penuh kasih dan setia.

Jadilah anggota keluarga yang penuh kasih dan setia.

Jadilah anggota gereja yang penuh kasih dan setia.

Jadilah pekerja yang penuh kasih dan setia.

Jadilah warga masyarakat dan warga negara yang penuh kasih dan setia.

Kiranya kasih dan penghargaan akan dinikmati oleh orang-orang yang memelihara kasih dan setia. Haleluya, Tuhan Yesus memberkati. (PBW)