Mulutmu Harimaumu

Minggu, 7 Juli 2024

Bacaan Alkitab Setahun: Amsal 13-15

Amsal 13:3 (TB)  Siapa menjaga mulutnya, memelihara nyawanya, siapa yang lebar bibir, akan ditimpa kebinasaan. 

Kita sering mendengar peribahasa "mulutmu harimaumu". Berdasarkan ayat tersebut, bisa memiliki arti positif atau negatif.

1. Arti positif

Seseorang yang menjaga perkataan atau tulisannya akan memelihara (melindungi, menjaga) nyawanya. Melalui perkataan yang positif bisa memberikan nasehat, inspirasi dan memotivasi orang lain untuk berkata-kata dan bertindak dengan benar. Perkataan yang baik dan benar akan menjaga seseorang ketika mengalami masalah dan kesukaran.

2. Arti negatif

Seseorang yang berkata-kata yang tidak baik (tidak benar, tidak sopan) akan menanggung akibat dari perkataannya. Dewasa ini perkataan tidak selalu diucapkan secara verbal, tetapi termasuk tulisan di dalam pesan atau media sosial yang menyinggung atau mengatai orang lain dengan tidak baik.

Dalam Amsal 13:3 disebut "siapa yang lebar bibir akan ditimpa kebinasaan". Lebar bibir artinya berkoar-koar tentang keburukan orang lain, bisa berupa fitnah maupun ungkapan rasa kekecewaannya. Kita harus berhati-hati dalam perkara ini apalagi bila obyeknya adalah pemimpin yang diurapi oleh Tuhan. Maka sesungguhnya orang tersebut sedang berhadapan dengan Tuhan sendiri.

Mazmur 105:15 (TB)  "Jangan mengusik orang-orang yang Kuurapi, dan jangan berbuat jahat kepada nabi-nabi-Ku!" 

Marilah kita bijak dalam berkata-kata agar tidak menerima dampak negatif. Berkata-katalah dengan positif agar kita menerima berkat dan perkataan kita menjadi berkat bagi orang lain. 
Selamat hari Minggu, Tuhan Yesus memberkati. (PBW)




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages