Tuhan Itu Kasih Dan Adil



Minggu, 30 September 2018

Bacaan Alkitab Setahun: Nahum 1-3

Nahum 1:3 (TB)  TUHAN itu panjang sabar dan besar kuasa, tetapi Ia tidak sekali-kali membebaskan dari hukuman orang yang bersalah. Ia berjalan dalam puting beliung dan badai, dan awan adalah debu kaki-Nya.

Dengan apakah orang-orang menggambarkan sosok Tuhan? Ada yang mengatakan bahwa Tuhan adalah seperti seorang kakek yang sangat sayang kepada cucunya. Ia memberikan dan menuruti apa saja yang diminta cucunya. Bahkan ketika cucunya melakukan kesalahan, sang kakek tidak memarahinya karena tidak tega kalau cucunya menangis. Ada pula yang mengatakan bahwa Tuhan adalah seperti seorang polisi yang tegas dan menghukum setiap kesalahan. Bahkan ia selalu mengawasi dan mencari-cari kesalahan serta tidak kompromi kepada kesalahan yang dilakukan seseorang.
Begitu tegasnya sosok polisi ini, ada yang mengatakan Tuhan itu kejam dan suka menghukum.

Alkitab mengajarkan sosok Tuhan yang seimbang. Perjanjian Lama banyak mengungkap tentang hukuman Tuhan atas umat-Nya yang berdosa. Tetapi Perjanjian Baru berisi tentang kasih dan pengampunan Tuhan terhadap orang-orang yang berdosa.

Jadi bagaimana kita menyikapi sosok Tuhan yang kasih sekaligus adil?

1. Jangan menggunakan kasih Tuhan sebagai alasan untuk berbuat dosa.
Jangan berkata karena Tuhan maha pengampun, pastilah Ia mengampuni setiap dosa yang kita lakukan. Bahkan ketika sudah diingatkan tetap saja berbuat dosa karena merasa Tuhan akan mengampuni. Jangan mencobai Tuhan, dan jangan mempermainkan kasih Tuhan kepada kita.

Galatia 5:13 (TB)  Saudara-saudara, memang kamu telah dipanggil untuk merdeka. Tetapi janganlah kamu mempergunakan kemerdekaan itu sebagai kesempatan untuk kehidupan dalam dosa, melainkan layanilah seorang akan yang lain oleh kasih.

2. Jangan takut datang kepada Tuhan karena sifat Tuhan yang adil.
Ada orang-orang yang takut dan tidak berani datang kepada Tuhan karena hidupnya yang berdosa. Ketika diajak untuk datang beribadah, ia merasa bahwa hidupnya tidak layak. Tuhan menghukum setiap perbuatan dosa, tetapi Ia mengampuni mereka yang meminta pengampunan-Nya.

1 Yohanes 1:9 (TB)  Jika kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan.

Keyakinan tentang sosok Tuhan haruslah seimbang. Tuhan penuh dengan kasih tetapi juga adil. Baiklah kita senantiasa menikmati kasih dan pengampunan atas dosa kita tetapi jangan lagi hidup dalam dosa. Selamat beribadah, Tuhan memberkati. (Ps.BW)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages