Hidup Dalam Berkat Perjanjian

 



Kamis, 30 Maret 2023


Bacaan Alkitab Setahun: 2 Samuel 4-6


2 Samuel 4:4 (TB)  Yonatan, anak Saul, mempunyai seorang anak laki-laki, yang cacat kakinya. Ia berumur lima tahun, ketika datang kabar tentang Saul dan Yonatan dari Yizreel. Inang pengasuhnya mengangkat dia pada waktu itu, lalu lari, tetapi karena terburu-buru larinya, anak itu jatuh dan menjadi timpang. Ia bernama Mefiboset. 


Kita akan belajar tentang kehidupan Mefiboset yang mengalami berkat perjanjian.


1. Dalam penderitaan


Mefiboset menjadi timpang saat usia lima tahun karena terjatuh akibat pengasuhnya membawanya lari dengan terburu-buru. Ayahnya yaitu Yonatan dan kakeknya yaitu Saul telah mati. Jadi Mefiboset mengalami keadaan yang tidak baik yaitu menderita secara fisik dan tidak ada dukungan dari keluarganya. Ia hanya diasuh oleh pelayan Saul atau Yonatan yang menaruh iba kepadanya. 

Kita bisa menggambarkan kehidupan Mefiboset yang seakan-akan tidak punya masa depan.


2. Kehidupan berubah karena berkat perjanjian.


Setelah Daud menjadi raja, ia ingat telah mengikat perjanjian dengan Yonatan tentang keturunannya.


1 Samuel 18:3 (TB)  Yonatan mengikat perjanjian dengan Daud, karena ia mengasihi dia seperti dirinya sendiri. 


Daud mulai mencari-cari adakah keturunan Yonatan yang masih hidup. Akhirnya didapati Mefiboset dan dipanggil serta menerima berkat kehidupan sebagai keluarga raja serta menjadi ahli waris segala kekayaan raja Saul.


2 Samuel 9:7, 9 (TB)  Kemudian berkatalah Daud kepadanya: "Janganlah takut, sebab aku pasti akan menunjukkan kasihku kepadamu oleh karena Yonatan, ayahmu; aku akan mengembalikan kepadamu segala ladang Saul, nenekmu, dan engkau akan tetap makan sehidangan dengan aku." 

Lalu raja memanggil Ziba, hamba Saul itu, dan berkata kepadanya: "Segala sesuatu yang adalah milik Saul dan milik seluruh keluarganya kuberikan kepada cucu tuanmu itu.


Pelajaran yang dapat kita renungkan hari ini:


Mungkin ada di antara kita yang saat ini sedang mengalami keadaan yang tidak baik, hidup dalam penderitaan dan kesukaran bahkan seakan-akan tidak ada masa depan. Tetapi bila kita hidup setia dan taat dalam Kristus kita akan menerima berkat perjanjian yaitu pemulihan, pemeliharaan dan kemuliaan dari Tuhan. Jangan sedih dan tawar hati, tetaplah semangat dan setia mengiring serta melayani Tuhan. Haleluya, Tuhan Yesus memberkati. (PBW)




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages