Tuntutan Orang Banyak

 


Jumat, 30 Oktober 2020


Bacaan Alkitab Setahun: Lukas 22-24


Lukas 23:23-24 (TB)  Tetapi dengan berteriak mereka mendesak dan menuntut, supaya Ia disalibkan, dan akhirnya mereka menang dengan teriak mereka.
Lalu Pilatus memutuskan, supaya tuntutan mereka dikabulkan.


Pontius Pilatus adalah wali negeri yang bertugas dalam pemerintahan maupun mengadili suatu perkara. Sebenarnya Pilatus telah berulang kali menegaskan bahwa ia tidak mendapati suatu kesalahan pada Yesus yang setimpal dengan hukuman mati. Pilatus telah berusaha untuk melepaskan Yesus.


Lukas 23:14 (TB)  dan berkata kepada mereka: "Kamu telah membawa orang ini kepadaku sebagai seorang yang menyesatkan rakyat. Kamu lihat sendiri bahwa aku telah memeriksa-Nya, dan dari kesalahan-kesalahan yang kamu tuduhkan kepada-Nya tidak ada yang kudapati pada-Nya.


Lukas 23:20, 22 (TB)  Sekali lagi Pilatus berbicara dengan suara keras kepada mereka, karena ia ingin melepaskan Yesus.
Kata Pilatus untuk ketiga kalinya kepada mereka: "Kejahatan apa yang sebenarnya telah dilakukan orang ini? Tidak ada suatu kesalahan pun yang kudapati pada-Nya, yang setimpal dengan hukuman mati. Jadi aku akan menghajar Dia, lalu melepaskan-Nya."


Akan tetapi desakan suara orang banyak semakin kuat, menuntut Yesus disalibkan. Akhirnya Pilatus tak kuasa membendung tuntutan mereka dan mengijinkan Yesus untuk disalibkan.


Dalam dunia ini seringkali tuntutan orang banyak diterima dan dikabulkan sekalipun tidak mengandung kebenaran. Semua ini didasari atas kepentingan politik maupun golongan. Lihat saja kasus-kasus yang terjadi tentang tuduhan penistaan agama maupun pendirian rumah ibadah. Suara orang banyak seringkali menang sekalipun dipaksakan dan tidak sesuai dengan Undang-Undang.


Jadi apa yang dapat kita pelajari hari ini? Suara orang banyak belum tentu benar, tetapi mereka bisa menang karena pertimbangan politik dan keamanan. Apa yang harus kita lakukan? Doakanlah para pemimpin dan pemerintah agar adil dan bijaksana dalam mengambil keputusan sesuai dengan kebenaran. Haleluya, Greater blessing. (Ps.BW)




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages