Pilih yang Mendesak atau yang Penting?

 


Sabtu, 24 Oktober 2020


Bacaan Alkitab Setahun: Lukas 4-6


Lukas 5:15-16 (TB)  Tetapi kabar tentang Yesus makin jauh tersiar dan datanglah orang banyak berbondong-bondong kepada-Nya untuk mendengar Dia dan untuk disembuhkan dari penyakit mereka.
Akan tetapi Ia mengundurkan diri ke tempat-tempat yang sunyi dan berdoa.


Setiap hari kita selalu dihadapkan kepada dua pilihan. Pada umumnya orang salah mengenali pilihan yang benar sehingga selalu memilih pilihan yang salah. Dua pilihan tersebut dalam hal ini adalah pilihan yang mendesak atau pilihan yang penting.


1. Pilihan yang mendesak.
Yesus menghadapi pilihan yang mendesak yaitu orang-orang dari jauh berbondong-bondong untuk mendengar pengajaran-Nya dan membutuhkan kesembuhan.
Pilihan ini mirip dengan tugas pekerjaan dan pelayanan yang sepertinya mendesak untuk kita lakukan. Banyak orang terjebak pada pilihan ini karena seakan tuntutan tugas yang harus segera diselesaikan dan manjadi tanggung jawabnya.


2. Pilihan yang penting.
Meskipun datang pilihan yang mendesak, tetapi Yesus justru memilih pilihan yang penting. Yesus mengundurkan diri ke tempat-tempat yang sunyi dan berdoa. Kata tempat-tempat yang berarti jamak menunjukkan bukan hanya sekali tetapi bisa beberapa kali dalam sehari. Yesus mengambil pilihan penting untuk berdoa sebab merupakan esensi hubungan-Nya dengan Bapa. Melalui persekutuan dengan Bapa, Yesus mendapatkan kekuatan dan hikmat untuk mengatasi pilihan yang mendesak.


Prinsip ini serupa dengan peristiwa antara Marta dan Maria. Marta menyibukkan diri melayani orang-orang. Sedangkan Maria memilih duduk di bawah kaki Yesus untuk mendengar perkataan-Nya. Yesus mencela Marta sebaliknya memuji Maria bahwa ia telah memilih yang terbaik.
Lukas 10:41-42 (TB)  Tetapi Tuhan menjawabnya: "Marta, Marta, engkau kuatir dan menyusahkan diri dengan banyak perkara,
tetapi hanya satu saja yang perlu: Maria telah memilih bagian yang terbaik, yang tidak akan diambil dari padanya."


Sekarang marilah kita lihat kepada kehidupan kita masing-masing. Ada banyak orang Kristen yang karena pilihan yang mendesak dalam pekerjaan maupun pelayanan sehingga mengabaikan doa dan persekutuan dengan Tuhan. Yesus sekalipun Dia Tuhan, telah menunjukkan mengambil pilihan yang benar, yaitu pilihan yang penting. Ia lebih mengutamakan berdoa terlebih dahulu daripada memaksakan diri untuk mengajar dan menyembuhkan banyak orang. Persekutuan dengan Tuhan akan membawa kita mendapatkan hikmat dan kekuatan untuk menghadapi pilihan-pilihan yang mendesak. Selamat berakhir pekan, Tuhan memberkati. (Ps.BW)






Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages