Sunat Hati



Senin, 12 Agustus 2019

Bacaan Alkitab Setahun: Yeremia 4-6

Yeremia 4:4 (TB)  Sunatlah dirimu bagi TUHAN, dan jauhkanlah kulit khatan hatimu, hai orang Yehuda dan penduduk Yerusalem, supaya jangan murka-Ku mengamuk seperti api, dan menyala-nyala dengan tidak ada yang memadamkan, oleh karena perbuatan-perbuatanmu yang jahat!"

Sunat hati yang dimaksudkan di sini bukanlah secara lahirilah melainkan menanggalkan setiap keinginan yang berdosa mulai dari dalam hati. Tuhan sudah mengingatkan bangsa Israel untuk menyunat hati mereka sebab mereka bangsa yang tegar tengkuk dan suka memberontak.
Ulangan 10:16 (TB)  Sebab itu sunatlah hatimu dan janganlah lagi kamu tegar tengkuk.

Tujuan sunat hati:

1. Agar bisa mengalami persekutuan dengan Tuhan.
Yehezkiel 44:9 (TB)  Oleh sebab itu beginilah firman Tuhan ALLAH: Tidak seorang pun dari orang-orang asing yang hatinya dan dagingnya tidak bersunat, boleh masuk dalam tempat kudus-Ku, ya setiap orang asing yang ada di tengah-tengah orang Israel.
Tuhan adalah kudus dan setiap orang yang bersekutu dengan-Nya haruslah hidup dalam kekudusan.
Imamat 19:2 (TB)  "Berbicaralah kepada segenap jemaah Israel dan katakan kepada mereka: Kuduslah kamu, sebab Aku, TUHAN, Allahmu, kudus. 

2. Agar hidup lebih banyak berbuah.
Jika hati dikuduskan, disunat atau dipotong keinginan dosanya berarti membuang segala sesuatu yang tidak produktif yaitu yang tidak menghasilkan buah. Energi atau kuasa untuk hal-hal yang mengarah kepada dosa digunakan untuk hal-hal yang positif dan berkenan kepada Tuhan, sebagai akibatnya akan lebih banyak menghasilkan buah dalam kehidupan.
Yohanes 15:2 (TB)  Setiap ranting pada-Ku yang tidak berbuah, dipotong-Nya dan setiap ranting yang berbuah, dibersihkan-Nya, supaya ia lebih banyak berbuah.

3. Agar lebih peka mendengar suara Tuhan.
Kehidupan dalam dosa serta hati yang penuh kejahatan akan menjadi penghalang suara Tuhan. Tetapi hati yang kudus dan murni akan sensitif untuk mendengar suara-Nya.
Kisah Para Rasul 7:51 (TB)  Hai orang-orang yang keras kepala dan yang tidak bersunat hati dan telinga, kamu selalu menentang Roh Kudus, sama seperti nenek moyangmu, demikian juga kamu.
Mazmur 16:7 (TB)  Aku memuji TUHAN, yang telah memberi nasihat kepadaku, ya, pada waktu malam hati nuraniku mengajari aku.


Bagi sebagian besar orang hanya mengerti tentang sunat jasmani, tetapi tidak memahami sunat hati. Sunat hati jauh lebih penting sebab dari hatilah sumber segala perbuatan kita. Jika hati kita baik maka perbuatan akan baik.
Kolose 2:11 (TB)  Dalam Dia kamu telah disunat, bukan dengan sunat yang dilakukan oleh manusia, tetapi dengan sunat Kristus, yang terdiri dari penanggalan akan tubuh yang berdosa.
Sunat hati adalah menanggalkan atau memotong keinginan dosa dalam hati kita supaya bisa mengalami persekutuan dengan Tuhan, lebih banyak berbuah dan lebih peka mendengar suara Tuhan. Selamat beraktifitas, Tuhan memberkati. (Ps.BW)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages