Ring Satu



Minggu, 20 Oktober 2019

Bacaan Alkitab Setahun: Markus 4-6

Markus 5:37 (TB)  Lalu Yesus tidak memperbolehkan seorang pun ikut serta, kecuali Petrus, Yakobus dan Yohanes, saudara Yakobus.

Istilah "ring satu" adalah orang-orang yang berada di lingkaran terdekat dengan seorang pemimpin atau tokoh. Yesus memang memiliki dua belas murid, tetapi ada tiga murid yang terdekat dengan Yesus yaitu Petrus, Yakobus dan Yohanes. Tiga murid tersebut mendapatkan kesempatan istimewa bersama Yesus melebihi murid-murid yang lain. Berikut ini beberapa ayat yang menunjukkan bahwa Petrus, Yohanes dan Yakobus selalu dibawa Yesus baik dalam pelayanan maupun doa melebihi murid-murid yang lain.

Matius 17:1-2 (TB)  Enam hari kemudian Yesus membawa Petrus, Yakobus dan Yohanes saudaranya, dan bersama-sama dengan mereka Ia naik ke sebuah gunung yang tinggi. Di situ mereka sendiri saja.
Lalu Yesus berubah rupa di depan mata mereka; wajah-Nya bercahaya seperti matahari dan pakaian-Nya menjadi putih bersinar seperti terang.

Markus 9:14 (TB)  Ketika Yesus, Petrus, Yakobus dan Yohanes kembali pada murid-murid lain, mereka melihat orang banyak mengerumuni murid-murid itu, dan beberapa ahli Taurat sedang mempersoalkan sesuatu dengan mereka.

Markus 14:33-34 (TB)  Dan Ia membawa Petrus, Yakobus dan Yohanes serta-Nya. Ia sangat takut dan gentar,
lalu kata-Nya kepada mereka: "Hati-Ku sangat sedih, seperti mau mati rasanya. Tinggallah di sini dan berjaga-jagalah."

Lukas 8:51 (TB)  Setibanya di rumah Yairus, Yesus tidak memperbolehkan seorang pun ikut masuk dengan Dia, kecuali Petrus, Yohanes dan Yakobus dan ayah anak itu serta ibunya.

Seorang pemimpin atau gembala bisa saja mempunyai "ring satu" yaitu orang-orang yang terdekat, bisa dipercaya, sudah teruji dalam mengerjakan tugas-tugas yang dipercayakan.
Bagaimana sikap kita dengan adanya orang-orang yang menjadi "ring satu" tersebut?

1. Jangan iri dengan "ring satu"
Pemilihan Tuhan terhadap seseorang adalah kasih karunia, komitmen dan juga prestasi (kerja keras). Belum tentu apabila kita di posisi "ring satu" kita bisa berhasil dan mampu mengerjakan tugas. Oleh sebab itu jangan iri dengan orang lain, sebaliknya kerjakan dengan sungguh-sungguh apa yang Tuhan percayakan kepada kita. Sikap iri kepada "ring satu" akan menimbulkan kepahitan dan undur dari pelayanan.

2. Doakanlah "ring satu"
Karena bersama pemimpin, tentu orang-orang yang berada di "ring satu" juga mendapat serangan yang lebih berat dan lebih gencar untuk menjatuhkan mereka. Yang iblis harapkan terjadi perpecahan, pemberontakan dan jatuh dalam dosa (amoral). Itulah sebabnya kita harus mendoakan mereka.

3. Berusaha dengan tulus.
Tidak salah apabila seseorang merindukan untuk menjadi bagian dari "ring satu" seorang pemimpin. Tetapi dalam usaha mencapai tersebut harus didasari oleh sikap yang tulus, jujur dan rendah hati.
1 Timotius 3:1 (TB)  Benarlah perkataan ini: "Orang yang menghendaki jabatan penilik jemaat menginginkan pekerjaan yang indah."


Demikianlah renungan kita tentang "ring satu", kiranya menjadi sebuah pemahaman yang benar. Bagi Anda yang sudah menjadi "ring satu" seorang pemimpin lakukanlah tugas Anda dengan segenap hati, jujur dan bisa dipercaya. Sementara Anda yang belum menjadi "ring satu" jangan iri, jika Tuhan menghendaki Anda juga bisa. Oleh sebab itu persiapkan diri dan lakukanlah tugas Anda dengan tulus dan sungguh-sungguh. Selamat hari Minggu, selamat beribadah dan Tuhan memberkati. (Ps.BW)




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages