Tiada Pilihan Selain Maju!




Senin, 15 April 2019

Bacaan Alkitab Setahun: 2 Raja-raja 7-9

2 Raja-raja 7:4 (TB)  Jika kita berkata: Baiklah kita masuk ke kota, padahal dalam kota ada kelaparan, kita akan mati di sana. Dan jika kita tinggal di sini, kita akan mati juga. Jadi sekarang, marilah kita menyeberang ke perkemahan tentara Aram. Jika mereka membiarkan kita hidup, kita akan hidup, dan jika mereka mematikan kita, kita akan mati."

Kota Samaria sedang dikepung oleh musuh-musuhnya, pasokan logistik terputus sehingga seisi kota mengalami kelaparan. Orang-orang di kota Samaria terkurung oleh blokade para musuh-musuhnya. Dikisahkan ada empat orang sakit kusta yang tinggal di pintu gerbang kota. Empat orang kusta ini tidak punya pilihan lain selain maju ke tengah-tengah perkemahan bangsa Aram yang sedang mengepung kota Samaria. Jika empat orang kusta ini tinggal di pintu gerbang, mereka akan mati sebab tiada makanan. Jika masuk ke dalam kota juga akan mati sebab di dalam kota juga tidak ada makanan. Jadi satu-satunya pilihan adalah maju ke perkemahan orang Aram, sebab di sana banyak makanan sekalipun harus menghadapi orang-orang Aram.

Ada beberapa pelajaran yang penting dari kisah tersebut.

1. Iman akan timbul dalam situasi terdesak.
Pada umumnya dalam keadaan terdesak seseorang dapat melakukan segala daya upaya untuk bertahan dan melawan setiap musuh atau tantangan. Misal seseorang yang sedang dikejar binatang buas, akan lari sekencang-kencangnya bahkan mampu memanjat pohon yang tinggi atau melompati tembok. Keempat orang kusta di gerbang kota Samaria dalam keadaan terdesak sehingga timbullah iman atau keberanian untuk memasuki perkemahan musuhnya.
Bila saat ini Anda dalam keadaan terdesak janganlah mundur ke belakang, tetaplah maju hadapi masalah dan tantanganmu. Iman Anda akan timbul dan bertambah kuat demi Anda bisa bertahan dan menang.

2. Tuhan bekerja saat ada tindakan iman.
Keempat orang kusta melakukan tindakan iman mereka yaitu menyeberang ke perkemahan orang Aram. Mereka tidak memiliki senjata atau pengalaman berperang. Mereka hanya memiliki iman bahwa mereka akan tetap hidup jika memasuki perkemahan orang Aram. Mereka tidak berperang melawan orang Aram. Tetapi mujizat terjadi, ternyata Tuhan sendiri yang berperang melawan orang-orang Aram.

2 Raja-raja 7:6-7 (TB)  Sebab TUHAN telah membuat tentara Aram itu mendengar bunyi kereta, bunyi kuda, bunyi tentara yang besar, sehingga berkatalah yang seorang kepada yang lain: "Sesungguhnya raja Israel telah mengupah raja-raja orang Het dan raja-raja orang Misraim melawan kita, supaya mereka menyerang kita."
Karena itu bangkitlah mereka melarikan diri pada waktu senja dengan meninggalkan kemah dan kuda dan keledai mereka serta tempat perkemahan itu dengan begitu saja; mereka melarikan diri menyelamatkan nyawanya.

Sebab itu tiada pilihan lain selain Anda harus tetap maju. Jika Anda melakukan tindakan iman, Tuhan mulai mengerjakan bagian-Nya untuk mengerjakan mujizat bagi Anda. Jangan putus asa dengan keadaan yang Anda telah dan sedang Anda alami. Sebaliknya tetap optimis pada pengharapan di masa depan. Bertindaklah dengan iman dan percayalah masa depan Anda adalah cerah, sebab Tuhan yang akan bekerja untuk kehidupan Anda. Mujizat sedang terjadi apabila Anda mulai melangkah dengan iman. Selamat beraktifitas, Tuhan memberkati. (Ps.BW)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages