Dewan Musyarawah TUHAN



Senin, 17 Agustus 2020

Bacaan Alkitab Setahun: Yeremia 22-24

Yeremia 23:18 (TB)  Sebab siapakah yang hadir dalam dewan musyawarah TUHAN, sehingga ia memperhatikan dan mendengar firman-Nya? Siapakah yang memperhatikan firman-Nya dan mendengarnya?

BPUPKI (Badan Penyelidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia) dibentuk pada tanggal 1 Maret 1945 beranggotakan 60 orang terdiri dari utusan-utusan dari seluruh Indonesia. Badan ini kemudiaan dibubarkan dan digantikan dengan PPKI (Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia) dibentuk pada tanggal 7 Agustus 1945 beranggotakan 21 orang terdiri dari perwakilan dari wilayah pulau / suku dari seluruh Indonesia. Sesungguhnya kedua institusi tersebut merupakan dewan musyawarah para pendiri bangsa dalam mempersiapkan kemerdekaan. Mereka bermusyawarah dan mencapai kesepakatan mengenai ideologi dan dasar negara serta hal-hal yang berkaitan dengan kemerdekaan Indonesia.

Dalam perjalanan mengisi kemerdekaan saat ini, masih saja ada kelompok tertentu yang memaksa ideologi tertentu bagi bangsa kita. Mereka tidak pernah hadir dan tidak mengerti suasana kebatinan para pendiri bangsa. Mereka tidak pernah hadir dalam dewan musyawarah pendiri bangsa. Oleh sebab itu mereka selalu merecoki kehidupan berbangsa dengan memecah-belah melalui ideologi-ideologi lain.

Dalam arti rohani Tuhan menyampaikan ada dewan musyawarah Tuhan. Setiap orang yang hadir dalam dewan musyawarah Tuhan akan mengerti isi hati dan firman Tuhan sehingga mereka akan bertindak sesuai dengan keputusan Tuhan. Semakin kita sering berada dalam dewan musyawah Tuhan semakin kita menjadi pelaku firman dan menjadi serupa dengan Dia.

Jadi apakah yang harus kita lakukan? Dewan musyawarah Tuhan adalah persekutuan dengan Tuhan. Dalam forum ini kita bisa menyampaikan semua masalah kita dan mendengar petunjuk Tuhan melalui firman-Nya. Pada akhirnya sikap dan perbuatan yang kita lakukan akan sesuai dengan firman Tuhan.
Bersediakah Anda selalu hadir dalam dewan musyawarah Tuhan setiap hari? Nikmati segala berkat-Nya dalam persekutuan yang intim dengan Tuhan.


Hari ini kita memperingati kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-75. Secara rohani marilah kita mengisi kemerdekaan rohani dengan persekutuan dengan Tuhan sehingga hidup kita tidak menyimpang dari rencana-Nya. Tuhan memberkati. (Ps.BW)




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages