Dari Padang Gurun Menjadi Taman Tuhan



Selasa, 4 Agustus 2020

Bacaan Alkitab Setahun: Yesaya 49-51

Yesaya 51:3 (TB)  Sebab TUHAN menghibur Sion, menghibur segala reruntuhannya; Ia membuat padang gurunnya seperti taman Eden dan padang belantaranya seperti taman TUHAN. Di situ terdapat kegirangan dan sukacita, nyanyian syukur dan lagu yang nyaring.

Salah satu sifat atau karakter Allah adalah menghibur dan memulihkan. Bahkan Tuhan telah mengutus Roh Kudus sebagai parakletos yaitu menghibur orang percaya dalam pergumulan selama di dalam dunia.

1. Reruntuhan dan padang gurun.

Kesedihan dan penderitaan bisa terjadi apabila mengalami kegagalan dan kekeringan. Kegagalan dan kekeringan dapat dialami dalam keluarga, pekerjaan maupun pelayanan. Hidup seakan-akan menjadi sia-sia. Sekalipun kita beriman, Tuhan menyadari kelemahan kita yang masih bisa sedih dan kuatir. Oleh sebab itu kita membutuhkan penghiburan dari Tuhan.

Ketika Tuhan Yesus hendak berpisah dari murid-murid-Nya, Ia menyadari bahwa mereka akan bersedih bahkan goncang imannya. Oleh sebab itu Ia mengatakan bahwa Tuhan akan memberikan Roh Kudus. Setelah para murid menerima Roh Kudus mereka bangkit dan bersaksi dengan luar biasa.
Yohanes 14:25-26 (TB)  Semuanya itu Kukatakan kepadamu, selagi Aku berada bersama-sama dengan kamu;
tetapi Penghibur, yaitu Roh Kudus, yang akan diutus oleh Bapa dalam nama-Ku, Dialah yang akan mengajarkan segala sesuatu kepadamu dan akan mengingatkan kamu akan semua yang telah Kukatakan kepadamu.

2. Taman Tuhan

Kehidupan seperti di Taman Eden sungguh sempurna tanpa dosa dan tanpa penderitaan, itulah yang dirindukan oleh semua orang. Tetapi penderitaan dan pergumulan dalam hidup ini bagaikan padang gurun dan padang belantara yang kering dan tandus. Bagi orang percaya, Tuhan berjanji akan mengubahkannya menjadi taman Tuhan. Dalam taman Tuhan akan ada kegirangan dan sukacita, nyanyian syukur dan lagu yang nyaring. Memang hidup ini tidak bisa lepas dari masalah, tetapi orang yang mengalami penghiburan dari Tuhan akan mengalami sukacita, kesegaran, keindahan dan damai sejahtera.

Jika Anda saat ini hidup dalam reruntuhan dan kekeringan, tentulah Anda rindu mengalami kesegaran, penghiburan dan pemulihan dari Tuhan. Oleh sebab itu datanglah kepada Tuhan dengan kerendahan hati.

Mazmur 120:1 (TB)  Nyanyian ziarah. Dalam kesesakanku aku berseru kepada TUHAN dan Ia menjawab aku.


Akuilah kelemahan Anda dan berserulah kepada Tuhan. Greater blessing. (Ps.BW)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages