Tak Pernah Berhenti Melayani

 



Selasa, 22 Maret 2022


Bacaan Alkitab Setahun: 1 Samuel 10-12


1 Samuel 12:23 (TB)  Mengenai aku, jauhlah dari padaku untuk berdosa kepada TUHAN dengan berhenti mendoakan kamu; aku akan mengajarkan kepadamu jalan yang baik dan lurus.


Sesudah Saul diangkat menjadi raja, sesungguhnya Samuel telah berpamitan (minta diri) kepada bangsa Israel. Sekalipun sudah tidak menjabat sebagai hakim ataupun nabi bagi bangsa Israel, Samuel tetap menjalankan pelayanannya untuk mendoakan dan mengajar bangsa Israel. Bagi Samuel, meninggalkan panggilan dalam pelayanan adalah suatu dosa. Teladan yang diberikan oleh Samuel sangat baik untuk kita ikuti.


1. Tetap melayani sekalipun telah pensiun.


Bagi para gembala, usia pensiun digunakan kata emiritus. Meskipun sudah tidak menjabat sebagai gembala atau pengurus, tetapi masih memiliki hati dan kesempatan untuk melayani. Pelayanan bukanlah seperti pekerjaan atau karir yang dibatasi oleh usia pensiun. Demikian pula seluruh jemaat masih bisa melayani sekalipun telah berusia lanjut. Jangan ada yang merasa terlalu tua untuk melayani.


2. Tetap melayani sekalipun tidak menjadi pengurus.


Pengurus adalah sebuah jabatan dalam organisasi gereja, tetapi melayani adalah panggilan. Orang yang cinta akan Tuhan akan tetap giat melayani, sekalipun tidak menjabat sebagai pengurus gereja. Berhenti menjadi pengurus bukan berarti berhenti melayani, sebab melayani adalah gaya hidup dan ucapan syukur yang bisa kita berikan kepada Tuhan.


Tetaplah setia dalam melayani Tuhan tanpa dibatasi oleh usia dan selesainya masa jabatan. Tanpa jabatan, setiap orang percaya dipanggil untuk melayani. Biarlah renungan ini menjadi inspirasi bagi kita untuk tetap setia melayani Tuhan dalam keadaan apapun. Haleluya, Tuhan Yesus memberkati. (Ps.BW)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages