Waspadai Roh Herodes

 



Selasa, 10 Oktober 2023


Bacaan Alkitab Setahun: Matius 1-3


Matius 2:13 (TB)  Setelah orang-orang majus itu berangkat, nampaklah malaikat Tuhan kepada Yusuf dalam mimpi dan berkata: "Bangunlah, ambillah Anak itu serta ibu-Nya, larilah ke Mesir dan tinggallah di sana sampai Aku berfirman kepadamu, karena Herodes akan mencari Anak itu untuk membunuh Dia." 


Herodes adalah raja Israel di Yerusalem pada saat Yesus lahir. Berita tentang kelahiran Yesus sebagai raja orang Yahudi telah mengejutkan Herodes beserta seluruh Yerusalem. 

Kita akan belajar roh atau spirit Herodes yang harus diwaspadai dalam kekristenan.


1. Merasa tidak aman (insecure) dengan kehadiran orang lain.


Matius 2:3-4 (TB)  Ketika raja Herodes mendengar hal itu terkejutlah ia beserta seluruh Yerusalem. 

Maka dikumpulkannya semua imam kepala dan ahli Taurat bangsa Yahudi, lalu dimintanya keterangan dari mereka, di mana Mesias akan dilahirkan.


Rasa tidak aman timbul ketika dirasa akan orang lain yang menjadi kompetitor. Herodes merasa Yesus, raja Yahudi yang dilahirkan akan menjadi saingan, suatu saat akan mengancam kedudukannya sebagai raja. Oleh sebab itu ia terkejut dan segera mencari informasi tentang kelahiran Yesus.


Dalam kehidupan kekristenan dan pelayanan, ada orang-orang yang merasa tidak aman dan tidak nyaman dengan kehadiran orang lain yang dirasa menjadi saingan dan bisa mengancam kedudukannya. Waspadai jika kita merasa ada perasaan tersebut.


2. Munafik


Matius 2:8 (TB)  Kemudian ia menyuruh mereka ke Betlehem, katanya: "Pergi dan selidikilah dengan seksama hal-hal mengenai Anak itu dan segera sesudah kamu menemukan Dia, kabarkanlah kepadaku supaya aku pun datang menyembah Dia." 


Herodes menyuruh orang-orang Majus untuk memberitahu keberadaan Yesus segera setelah mereka menemukannya. Herodes berkata akan menyembah Yesus padahal dalam hatinya marah dan ingin melenyapkan Yesus.


Dalam kehidupan kekristenan ada orang-orang yang secara lahiriah beribadah tetapi tidak menjadi pelaku firman. Perilaku mereka munafik, perbuatan mereka tidak sesuai dengan perkataan mereka. Ada pula beribadah dan melayani sebagai bentuk mencari pujian dan pengakuan dari orang lain.


3. Kejam


Matius 2:16 (TB)  Ketika Herodes tahu, bahwa ia telah diperdayakan oleh orang-orang majus itu, ia sangat marah. Lalu ia menyuruh membunuh semua anak di Betlehem dan sekitarnya, yaitu anak-anak yang berumur dua tahun ke bawah, sesuai dengan waktu yang dapat diketahuinya dari orang-orang majus itu. 


Karena mengetahui orang Majus tidak kembali setelah menemukan Yesus, maka Herodes membunuh semua anak di Betlehem yang berumur dua tahun ke bawah. Demi mengamankan kedudukannya sebagai raja, Herodes menjadi pembunuh berdarah dingin yang melenyapkan ribuan nyawa anak-anak.


Sinonim kata kejam antara lain jahat, bengis, buruk, ganas, jelek, kejam, keji, dan sadis. Bahkan dalam tingkat yang akut menjadi psikopat atau pembunuh berdarah dingin. Tidak merasa bersalah ketika memiliki niat dan melakukan pembunuhan kepada orang lain.


Waspadailah roh kejam yang bisa mendorong seseorang melakukan kekerasan baik secara verbal (perkataan) maupun perbuatan berupa kekerasan fisik bahkan sampai pembunuhan.


Dengan mempelajari roh atau spirit Herodes tersebut, kita berharap agar dapat mewaspadainya dan menolak kehadiran roh atau spirit Herodes dalam kehidupan kita. Untuk dapat melawannya, kita harus mengalami kasih dan memilikinya dari Tuhan. Kasih dari Tuhan mengubah hidup kita menjadi pribadi yang aman, tidak munafik dan penuh kasih terhadap orang lain. Selamat beraktifitas, Tuhan Yesus memberkati. (PBW)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages