Kultus Individu

 

Selasa, 2 April 2024

Bacaan Alkitab Setahun: 2 Samuel 16-18

2 Samuel 16:23 (TB)  Pada waktu itu nasihat yang diberikan Ahitofel adalah sama dengan petunjuk yang dimintakan dari pada Allah; demikianlah dinilai setiap nasihat Ahitofel, baik oleh Daud maupun oleh Absalom.

Menurut Kamus Wikipedia, kultus individu adalah pemujaan kepribadian atau kultus pemimpin muncul ketika seseorang menggunakan media massa, propaganda, atau metode lain untuk menciptakan figur pemimpin ideal atau pahlawan, sering kali melalui pujian yang berlebihan.

Ahitofel adalah seorang penasihat raja. Karena kebijaksanaannya dalam memberikan nasihat, maka ia dikultuskan, dipuja dan dikatakan nasihat yang diberikan oleh Ahitofel sama dengan petunjuk yang dimintakan daripada Allah. Inilah yang disebut kultus individu ketika seseorang disamakan dengan Allah.

Mengagumi seseorang boleh-boleh saja tetapi jangan sampai kita mengkultuskan seseorang. Jangan mengkultuskan hamba Tuhan atau presiden sekalipun misalnya dengan memberikan penghargaan presiden terbaik sepanjang masa atau presiden terbaik di dunia.

Akibat kultus individu:

1. Bagi pemujanya akan timbul kecewa atau sebaliknya menjadi mata buta ketika yang dipuja melakukan kesalahan.

Mata buta yang dimaksud tidak mau menerima atau mengakui kesalahan yang dilakukan oleh pemimpin. Akibatnya terus-menerus membela padahal si pemimpin telah melakukan kesalahan yang fatal.

2. Bagi dirinya sendiri (yang dipuja).

Akan menjadi kecewa ketika ditinggalkan atau tidak diakui, seperti kasus Ahitofel sehingga ia bunuh diri. Bisa juga semakin sombong, tinggi hati dan tidak mau menerima kritik atau nasihat karena merasa didukung oleh suara mayoritas.

Pelajaran hari ini: sehebat-hebatnya pemimpin, ia tetap manusia biasa yang bisa melakukan kesalahan. Oleh sebab itu jangan mengkultuskan seseorang supaya ia tidak semakin besar kepala dan pengikutnya menjadi semakin tersesat. Kiranya perenungan ini menjadi berkat. Haleluya, Tuhan Yesus memberkati. (PBW)