Senin, 3 Juli 2017
Mazmur 139:23-24 (TB) Selidikilah aku, ya Allah, dan kenallah hatiku, ujilah aku dan kenallah pikiran-pikiranku;
lihatlah, apakah jalanku serong, dan tuntunlah aku di jalan yang kekal!
Daud memiliki kerendahan hati. Dengan berdoa kepada Tuhan, ia memohon agar Tuhan menyelidiki hatinya, menguji pikirannya dan menuntun jalan hidupnya.
A.Tuhan lebih mengenal hati dan pikiran kita.
Sikap yang ditunjukkan oleh Daud membuktikan bahwa Daud mengakui kemahatahuan Tuhan. Sekalipun Daud tahu hati dan pikirannya sendiri tetapi dia percaya bahwa Tuhan lebih mengetahui. Daud tidak tahu kalau hati dan pikirannya berdosa, tetapi Tuhan tahu. Oleh sebab itu dia minta agar Tuhan menyelidiki dan mengenal hati dan pikirannya dengan tujuan agar Tuhan mengingatkan apabila ada dosa dalam hati dan pikirannya. Bahkan Daud percaya Tuhan mengetahui sebelum mulut bibirnya berkata-kata.
Mazmur 139:4 (TB) Sebab sebelum lidahku mengeluarkan perkataan, sesungguhnya, semuanya telah Kauketahui, ya TUHAN.
B. Tuhan mengenal jalan hidup kita.
Sehebat-hebatnya manusia tidak ada seorangpun yang dapat mengetahui jalan hidupnya. Hanya Tuhan yang tahu.
Mazmur 139:2-3 (TB) Engkau mengetahui, kalau aku duduk atau berdiri, Engkau mengerti pikiranku dari jauh.
Engkau memeriksa aku, kalau aku berjalan dan berbaring, segala jalanku Kaumaklumi.
Daud berharap agar Tuhan senantiasa menuntunnya, mengingatkannya apabila jalannya serong dan menuntunnya di jalan yang kekal.
Merupakan sikap yang indah apabila kita senantiasa berdoa agar Tuhan menyelidiki, mengenal dan menguji hati kita serta meminta Tuhan menuntun jalan hidup kita setiap hari. Jikalau setiap hari kita berdoa demikian, bila Tuhan mengingatkan maka kita tidak akan tersesat terlalu jauh dan membuat kesalahan yang fatal. Together forward. (Ps.BW)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar