Jejak Orang Benar

Kamis, 27 Juli 2017

Yesaya 26:7 (TB) Jejak orang benar adalah lurus, sebab Engkau yang merintis jalan lurus baginya.

Salah satu petunjuk jalan melewati padang gurun adalah jejak kaki. Bila kita mengikuti mayoritas jejak kaki, kemungkinan besar adalah yang benar. Namun seringkali ada persimpangan dimana jejak kaki bercabang. Jalan mana yang kita pilih? Tentu kita tidak tahu, karena tidak melihat siapa orang yang telah lewat sebelumnya, bisa orang yang baik atau orang yang jahat.

Orang benar atau orang jahat bisa dilihat dari perbuatannya. Orang benar akan mengikuti perintah Tuhan sedangkan orang jahat selalu melakukan dosa. Jejak orang benar lurus sedangkan jejak orang jahat berbelit-belit.

A. Jejak orang benar lurus
Lurus artinya benar, jujur dan tidak kompromi dengan dosa. Sedangkan jejak orang jahat penuh dosa, munafik dan kompromi dengan dosa. Jejak orang benar memuliakan Tuhan sedangkan jejak orang fasik mempermalukan Tuhan.

B. Jejak orang benar dipimpin oleh Tuhan.
Jejak orang benar lurus karena mengikuti jalan Tuhan yaitu firman Tuhan. Jadi jejak siapa yang bisa kita ikuti?
1). Jejak kaki Tuhan melalui firman Tuhan.
2). Jejak kaki orang benar, yaitu yang melakukan firman Tuhan.

Dunia ini menawarkan banyak jalan, jika kita salah pilih akan membuat kita tersesat.

Amsal 14:12 (TB) Ada jalan yang disangka orang lurus, tetapi ujungnya menuju maut.

Jangan ikuti bujukan si jahat yang menipu dan menawarkan jalan yang kelihatannya lurus atau baik. Ujilah dengan firman Tuhan.
Jika Anda mengikuti firman Tuhan, maka Anda pasti tidak tersesat dan sampai kepada tujuan ilahi dalam hidup Anda. Amin. (Ps.BW)