Perjanjian Menguatkan Kepercayaan

 



Sabtu, 6 April 2024


Bacaan Alkitab Setahun: 1 Raja-raja 4-6


1 Raja-raja 5:12 (TB)  Dan TUHAN memberikan hikmat kepada Salomo seperti yang dijanjikan-Nya kepadanya; maka damai pun ada antara Hiram dan Salomo, lalu mereka berdua mengadakan perjanjian.


Salomo berencana membangun bait Allah, maka ia menjalin kerja sama dengan Hiram, raja Tirus. Salomo mendapatkan kayu aras dan kayu sanobar dari Hiram sebanyak yang dibutuhkan. Sebaliknya Hiram mendapatkan bahan makanan untuk seisi istananya sebanyak yang dibutuhkan. Kerja sama mereka dituangkan dalam perjanjian.


Kita sering mendengar bahwa perjanjian dibuat karena rasa tidak percaya. Tetapi sesungguhnya kerja sama di antara dua pihak terjadi karena kepercayaan. Sedangkan perjanjian dibuat untuk menguatkan kepercayaan mereka. Perjanjian adalah koridor agar kedua pihak memahami tanggung jawab dan hak masing-masing agar kerja sama mereka berjalan dengan baik.


Dalam kehidupan sehari-hari banyak perjanjian dibuat antara lain: perjanjian kerja, perjanjian investasi, perjanjian jual beli, perjanjian damai dan sebagainya. Allah kita adalah Allah Perjanjian, Firman Tuhan adalah perjanjian Allah dengan umat-Nya. Keluarga didasari oleh saling mengikat janji antara suami dan isteri. Demikian pula gereja dan jemaat, mengikat perjanjian untuk saling setia. Intinya dengan perjanjian yang kita buat bertujuan untuk menguatkan kepercayaan kita satu dengan yang lain.


Jadilah pribadi yang komitmen dan setia pada janji. Pada akhir kehidupan Tuhan akan membuka buku kehidupan kita. Di dalamnya termasuk perjanjian yang pernah kita buat, apakah kita setia sebagai pelaku janji. Saling setia dalam perjanjian akan mendatangkan berkat dan damai sejahtera. Haleluya, Tuhan Yesus memberkati. (PBW)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages