Keturunan Orang Benar vs Orang Fasik



Kamis, 1 Des 2016

Mazmur 37:25-26 (TB) Dahulu aku muda, sekarang telah menjadi tua, tetapi tidak pernah kulihat orang benar ditinggalkan, atau anak cucunya meminta-minta roti;
tiap hari ia menaruh belas kasihan dan memberi pinjaman, dan anak cucunya menjadi berkat.

Pada tahun 1900 diadakan survey terhadap 2 orang sahabat dan keturunannya yang sama-sama tinggal di New York dan hidup di abad 18.

1. Jonathan Edwards
Ia mengasihi Tuhan dengan segenap hatinya, ia hidup takut akan Tuhan. Pengkhotbah Kebangunan Rohani terkenal abad 18. Ia mempunyai 1000 lebih Keturunan : 
* 13 orang menjadi rektor
* 65 orang menjadi professor
* 3 orang terpilih sebgai senator Amerika Serikat/ anggota DPR
* 30 orang menjadi hakim
* 100 orang menjadi pengacara
* 75 orang menjadi perwira militer
* 100 orang menjadi pendeta
* 60 orang menjadi penulis terkenal/ penulis buku terlaris
* 80 orang memegang peranan penting dalam berbagai instansi/ pemuka masyarakat, termasuk menjadi gubenur.
* 66 orang dokter
* 135 orang editor
* 1 orang penerbit
* Lebih dari 100 orang misionaris
* 80 orang memiliki kantor publik
* 1 orang menjadi wakil presiden AS
* 1 orang menjadi istri presiden AS
* 1 orang penilik keuangan AS tidak ada keturunannya yang merugikan Negara, semuanya memberi keuntungan yang tidak ternilai buat negaranya.

2. .Max Jukes
Ia seorang ateis/ seorang yang tidak takut akan Tuhan, ia tidak beriman pada Tuhan, dan hidupnya tidak mempunyai prinsip, ia tidak percaya Firman Tuhan, dan tidak pernah datang ke gereja. Ia tinggal di New York. Ia menikah dengan seorang yang juga tidak takut akan Tuhan, mereka tidak pernah membawa anak-anak mereka ke gereja.

Inilah gambaran yang diperoleh mengenai 1.200 orang keturunan Max Jukes:

* 440 orang hidup dalam pesta pora
* 310 orang menjadi gelandangan dan pengemis
* 190 orang menjadi pelacur
* 130 orang menjadi narapidana
* 100 orang menjadi pecandu minuman keras
* 60 orang mempunyai kebiasaan mencuri
* 55 orang menjadi korban pelecehan seks
* 7 orang menjadi pembunuh

Hasil penyelidikan membuktikan bahwa tidak satupun keluarga Max Jukes yang memberi kontribusi yang berarti bagi negara bahkan telah merugikan Negara sebesar 1,25 juta, atau sebesar 12 milyard rupiah (pada abad ke 19). Keluarga Jukes, telah merugikan pemerintah Amerika Serikat lebih dari setengah juta dollar untuk merehabilitasi mereka. Artinya, mereka bukan saja tidak memberikan kontribusi apa-apa kepada masyarakat namun malah merugikan.

Sangat kontras sekali kisah hidup keturunan orang benar dan orang fasik (jahat). Apakah Anda rindu meninggalkan warisan yang berharga bagi keturunan Anda? Pilihan di tangan Anda, mau menjadi orang benar atau orang fasik? (Ps. BW)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages