Rabu, 23 Nopember 2016
2 Korintus 12:9 (TB) Tetapi jawab Tuhan kepadaku: "Cukuplah kasih karunia-Ku bagimu, sebab justru dalam kelemahanlah kuasa-Ku menjadi sempurna." Sebab itu terlebih suka aku bermegah atas kelemahanku, supaya kuasa Kristus turun menaungi aku.
Apa yang dialami Rasul Paulus sungguh kontras dengan karunia yang dimiliki. Kuasa Allah dinyatakan dalam pelayanannya. Banyak orang berbondong-bondong datang untuk mendapatkan pelayanan kesembuhan dari Rasul Paulus. Bahkan sapu tangannya bisa dipakai untuk menyembuhkan.
Akan tetapi Rasul Paulus diijinkan Tuhan menerima "duri dalam daging" yaitu penyakit semacam bisul di seluruh tubuhnya yang tidak tersembuhkan. Mengapa hal ini Tuhan ijinkan?
1. Supaya Rasul Paulus tetap rendah hati. Walaupun memiliki karunia yang luar biasa, Paulus harus tetap rendah hati sebab semua berasal dari Tuhan.
2. Supaya kuasa Tuhan semakin sempurna dalam kelemahan Paulus. Orang yang menerima mujizat melalui pelayanan Paulus melihat bahwa mujizat itu oleh karena Tuhan sehingga mereka memuliakan Tuhan dan tidak mengkultuskan Paulus.
Apakah ada "duri dalam daging" dalam hidup kita? Sebuah penderitaan atau masalah yang belum terpecahkan? Sebuah kelemahan dalam hidup kita? Mari kita tetap mengucap syukur. Janganlah menghalangi setiap ibadah dan pelayanan kita kepada Tuhan. Ketika kelemahan kita diserahkan kepada Tuhan, maka iman kita semakin kuat.
Together Impactful,
Ps. Budi Wikanto, MA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar