Pengampunan Tuhan Sempurna

 


Selasa, 20 Juli 2021


Bacaan Alkitab Setahun: Yesaya 1-3


Yesaya 1:18 (TB)  Marilah, baiklah kita beperkara! — firman TUHAN — Sekalipun dosamu merah seperti kirmizi, akan menjadi putih seperti salju; sekalipun berwarna merah seperti kain kesumba, akan menjadi putih seperti bulu domba.


Gaya bahasa paradoks dipergunakan untuk menggambarkan pengampunan dari Tuhan.
Jika kehidupan berdosa digambarkan merah seperti kirmizi, maka setelah menerima pengampunan akan menjadi putih seperti salju.
Jika kehidupan berdosa digambarkan merah seperti kain kesumba, maka setelah menerima pengampunan akan menjadi seperti bulu domba.


Kata merah menggambarkan dosa, ekstrimnya adalah penumpahan darah berupa pembunuhan. Oleh sebab itu pengorbanan di Perjanjian Lama dilakukan dengan penumpahan darah binatang. Melalui pengorbanan ini dosa-dosa diampuni. Dan dalam Perjanjian Baru melalui penumpahan darah Kristus di kayu salib.
Ibrani 9:22 (TB)  Dan hampir segala sesuatu disucikan menurut hukum Taurat dengan darah, dan tanpa penumpahan darah tidak ada pengampunan.


Kata putih menggambarkan tulus, suci dan kudus. Banyak lambang putih dalam Alkitab yang melambangkan kekudusan.
Misalnya jubah putih. Jubah yang kotor setelah dibasuh dengan darah Anak Domba menjadi putih.
Maka kataku kepadanya: "Tuanku, tuan mengetahuinya." Lalu ia berkata kepadaku: "Mereka ini adalah orang-orang yang keluar dari kesusahan yang besar; dan mereka telah mencuci jubah mereka dan membuatnya putih di dalam darah Anak Domba. (Wahyu 7:14)
Kata putih juga melambangkan kemuliaan.
Wahyu 19:8 (TB)  Dan kepadanya dikaruniakan supaya memakai kain lenan halus yang berkilau-kilauan dan yang putih bersih!" [Lenan halus itu adalah perbuatan-perbuatan yang benar dari orang-orang kudus.]


Pengampunan yang diberikan manusia seringkali tidak sempurna, tidak kontras atau tidak 100%. Berbeda dengan pengampunan Tuhan. Bila Tuhan mengampuni berarti telah melupakan dosa kita, tidak mengingatnya lagi dan telah membuang dosa-dosa kita.
Mikha 7:19 (TB)  Biarlah Ia kembali menyayangi kita, menghapuskan kesalahan-kesalahan kita dan melemparkan segala dosa kita ke dalam tubir-tubir laut.


Jika ada dosa dalam kehidupan Anda, datanglah kepada Tuhan, bertobatlah dan memohon pengampunan-Nya. Terimalah pengampunan Tuhan yang sempurna. Jika Iblis mengintimidasi bahwa Anda adalah orang berdosa, tolaknya intimidasinya dan deklarasikan bahwa Anda telah menerima pengampunan yang sempurna. Anda telah menjadi ciptaan yang baru.
2 Korintus 5:17 (TB)  Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang.


Marilah kita hidup dalam kuasa pengampunan-Nya. Tinggalkan kehidupan yang lama dan kenakanlah kehidupan yang baru dalam kekudusan oleh kuasa darah Kristus. Haleluya, Tuhan memberkati. (Ps.BW)




Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages