Bekerja Karena Iri Adalah Kesia-siaan

 

Jumat, 15 Juli 2022

Bacaan Alkitab Setahun: Pengkotbah 4-6

Pengkhotbah 4:4 (TB)  Dan aku melihat bahwa segala jerih payah dan segala kecakapan dalam pekerjaan adalah iri hati seseorang terhadap yang lain. Ini pun kesia-siaan dan usaha menjaring angin.

Apakah motivasi kita dalam bekerja? Ada orang-orang yang menjadi berhasil karena dimotivasi oleh rasa iri akan keberhasilan orang lain. 

Pengkhotbah 4:4 (FAYH)  Kemudian aku melihat bahwa pada dasarnya segala jerih payah dan keberhasilan orang didorong oleh perasaan iri hatinya. Tetapi ini pun tidak ada gunanya, sama seperti mengejar-ngejar angin belaka.

Bekerja dan meningkatkan kecakapan dalam bekerja dimotivasi oleh rasa iri adalah kesia-siaan atau tidak ada gunanya.  Tetapi bekerja karena ucapan syukur atas karunia Tuhan akan mendatangkan kebaikan.

Bersyukurlah untuk kekuatan dan kesehatan yang Tuhan berikan sehingga kita dapat bekerja ...

Bersyukurlah untuk kesempatan dalam bekerja sesederhana apapun sebagai sarana Tuhan memberkati ...

Setiap orang menerima talenta masing-masing dari Tuhan. Orang yang bijak mengerjakan talenta atau pekerjaan tersebut sebagai sebuah bentuk tanggung jawab.

Jangan iri akan keberhasilan orang lain apalagi menjadi motivasi untuk sama seperti mereka. Bekerjalah selalu dengan ucapan syukur dan jangan pernah mengeluh. Haleluya, Tuhan Yesus memberkati. (Ps.BW)