Sabtu, 12 Oktober 2024
Bacaan Alkitab Setahun: Matius 10-12
Matius 10:41 (TB) Barangsiapa menyambut seorang nabi sebagai nabi, ia akan menerima upah nabi, dan barangsiapa menyambut seorang benar sebagai orang benar, ia akan menerima upah orang benar.
Dalam kitab 2 Raja-raja ada contoh seorang yang menyambut nabi dan menerima upah nabi.
2 Raja-raja 4:8-10 (TB) Pada suatu hari Elisa pergi ke Sunem. Di sana tinggal seorang perempuan kaya yang mengundang dia makan. Dan seberapa kali ia dalam perjalanan, singgahlah ia ke sana untuk makan.
Berkatalah perempuan itu kepada suaminya: "Sesungguhnya aku sudah tahu bahwa orang yang selalu datang kepada kita itu adalah abdi Allah yang kudus.
Baiklah kita membuat sebuah kamar atas yang kecil yang berdinding batu, dan baiklah kita menaruh di sana baginya sebuah tempat tidur, sebuah meja, sebuah kursi dan sebuah kandil, maka apabila ia datang kepada kita, ia boleh masuk ke sana."
Dalam ayat-ayat berikutnya perempuan dari Sunem tersebut menerima upah nabi.
1. Mengandung dan melahirkan anak, sebab sebelumnya ia tidak punya anak karena suaminya sudah lanjut usia.
2. Anaknya mati karena kecelakaan tetapi dihidupkan kembali melalui pelayanan Elia sebagai nabi Tuhan.
Padanan kata nabi pada masa sekarang adalah hamba Allah atau hamba Tuhan. Sedangkan orang benar dalam arti lain adalah orang saleh atau orang yang melakukan firman Tuhan. Ini dapat kita lihat dalam terjemahan FAYH.
Matius 10:41 (FAYH) Jika kalian menyambut seorang nabi sebab dia adalah hamba Allah, kalian akan mendapat pahala yang sama seperti yang diterima oleh seorang nabi. Dan jika kalian menyambut orang yang baik dan saleh oleh sebab kesalehannya, kalian akan diberi pahala yang sama seperti yang diberikan kepada mereka.
Bila kita memahami kebenaran firman Tuhan di atas, maka kita akan menghormati dan menyambut hamba Tuhan dengan baik. Hanya dengan menyambut dan memperlakukan dengan layak maka kita akan menerima upah hamba Tuhan atau upah orang saleh dari Tuhan. Tetapi orang yang tidak memahami malahan akan menolak dan berlaku buruk kepada hamba Tuhan baik melalui perkataan maupun perbuatan.
Dalam Alkitab ada banyak kasus di mana orang-orang menerima hukuman atau kutuk karena menolak dan berlaku buruk kepada nabi Tuhan. Jadi pilihan ada di tangan kita, mau menerima berkat (upah) nabi atau menerima kutuk. Kiranya kita bisa memahami dengan benar dan melakukan firman Tuhan. Haleluya, Tuhan Yesus memberkati. (PBW)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar