Kebangkitan dan Hidup Kekal



Senin, 17 April 2017

Yohanes 11:25-26 (TB) Jawab Yesus: "Akulah kebangkitan dan hidup; barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan hidup walaupun ia sudah mati,
dan setiap orang yang hidup dan yang percaya kepada-Ku, tidak akan mati selama-lamanya. Percayakah engkau akan hal ini?"

Bagi orang percaya kehidupan manusia tidak berhenti di alam kubur. Kita percaya hidup kekal, yaitu kehidupan sesudah kematian. Apabila kita percaya Tuhan Yesus, manusia roh kita dibawa ke Sorga dan hidup dalam kemuliaan.

1. Ada kebangkitan orang mati.
Pada saat kedatangan Yesus kedua kali akan terjadi kebangkitan orang mati. Tubuh manusia yang telah menjadi debu tanah dibangkitkan menjadi tubuh kemuliaan dan bersatu kembali dengan manusia rohnya yang datang bersama Kristus.

1 Tesalonika 4:16-17 (TB) Sebab pada waktu tanda diberi, yaitu pada waktu penghulu malaikat berseru dan sangkakala Allah berbunyi, maka Tuhan sendiri akan turun dari sorga dan mereka yang mati dalam Kristus akan lebih dahulu bangkit;
sesudah itu, kita yang hidup, yang masih tinggal, akan diangkat bersama-sama dengan mereka dalam awan menyongsong Tuhan di angkasa. Demikianlah kita akan selama-lamanya bersama-sama dengan Tuhan.

2. Ada kehidupan kekal.
Kehidupan di dunia hanya sementara, tetapi kehidupan di sorga untuk selamanya (kekal). Bagi orang percaya setelah meninggal kehidupannya berpindah dari dunia (alam fana) kepada alam kekal yang penuh kemuliaan (sorga).

Yohanes 3:36 (TB) Barangsiapa percaya kepada Anak, ia beroleh hidup yang kekal, tetapi barangsiapa tidak taat kepada Anak, ia tidak akan melihat hidup, melainkan murka Allah tetap ada di atasnya."

Oleh sebab itu betapa pentingnya kita memperhatikan kehidupan rohani kita, agar kita mengalami janji Tuhan tentang kebangkitan dan hidup kekal.

Yesus telah membuat jalan, bangkit dan naik ke sorga adalah jaminan bagi kita yang percaya akan mengikuti jalannya sampai tujuan kekal yaitu sorgawi.
Tuhan memberkati. (Ps.BW)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages