Pesan Terakhir Sangat Berharga

 



Rabu, 10 Maret 2021


Bacaan Alkitab Setahun: Yosua 22-24


Yosua 24:29 (TB)  Dan sesudah peristiwa-peristiwa ini, maka matilah Yosua bin Nun, hamba TUHAN itu, ketika berumur seratus sepuluh tahun.


Pesan terakhir seorang pemimpin atau orang tua sesaat sebelum meninggal biasanya menjadi petuah yang akan selalu diingat. Sebelum Yosua mati, terjadilah peristiwa-peristiwa yang menjadi pesan-pesan terakhir yang akan membuat bangsa Israel tetap setia kepada Tuhan.


Yosua menyatakan dedikasi hidup dan keluarganya kepada Tuhan.
Yosua 24:15 (TB)  Tetapi jika kamu anggap tidak baik untuk beribadah kepada TUHAN, pilihlah pada hari ini kepada siapa kamu akan beribadah; allah yang kepadanya nenek moyangmu beribadah di seberang sungai Efrat, atau allah orang Amori yang negerinya kamu diami ini. Tetapi aku dan seisi rumahku, kami akan beribadah kepada TUHAN!"


Bangsa Israel pun meresponi dedikasi hidup Yosua kepada Tuhan. Mereka mengikrarkan kesetiaan mereka kepada Tuhan.
Yosua 24:24 (TB)  Lalu jawab bangsa itu kepada Yosua: "Kepada TUHAN, Allah kita, kami akan beribadah, dan firman-Nya akan kami dengarkan."


Pesan terakhir yang sangat berharga juga diberikan oleh Tuhan Yesus sebelum naik ke Sorga. Pesan ini kita kenal sebagai amanat agung.
Matius 28:18-20 (TB)  Yesus mendekati mereka dan berkata: "Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi.
Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus,
dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman."


Marilah kita hidup dengan mentaati pesan-pesan terakhir dari hamba-hamba Tuhan dalam Alkitab, terlebih pesan Tuhan Yesus dalam amanat agung. Pesan-pesan terakhir tersebut intinya agar kita selalu setia kepada Tuhan dan melakukan segala perintah-Nya. Haleluya, greatet destiny. (Ps.BW)





Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Pages