Panggilan Menjadi Pendoa Syafaat

Kamis, 7 September 2017

Yehezkiel 22:30 (TB) Aku mencari di tengah-tengah mereka seorang yang hendak mendirikan tembok atau yang mempertahankan negeri itu di hadapan-Ku, supaya jangan Kumusnahkan, tetapi Aku tidak menemuinya.

Kata pendoa syafaat berasal dari kata intercessor yang artinya berdiri di tengah atau menjadi pengantara. Karena dosa Yerusalem yang begitu besar, Tuhan bermaksud mendatangkan hukuman. Tetapi kasih-Nya yang besar memberi kesempatan pengampunan apabila ada orang-orang yang berdiri mempertahankan negeri itu. Sayangnya, Tuhan tidak menemuinya.

1. Tuhan memanggil pendoa syafaat.
Ini merupakan panggilan tertinggi sebab Tuhan yang mencarinya. Pendoa syafaat seringkali mengabaikan kebutuhan doanya dan memposisikan diri sebagai wakil dari bangsa atau orang-orang yang didoakan kepada Tuhan. Doa-doa yang dinaikkan seorang pendoa bagaikan ukupan wangi yang naik di hadapan Tuhan, seperti yang tertulis di kitab Wahyu. Sukacita seorang pendoa syafaat adalah bila doanya bagi orang-orang yang dibelanya dikabulkan oleh Tuhan.

2. Sangat sedikit yang meresponi.
Dalam kitab Yehezkiel ini mengatakan bahwa Tuhan sudah mencarinya tetapi tidak menemukannya.
Beberapa penghalang seseorang menjadi pendoa syafaat antara lain:
A. Sifat egois: hanya mementingkan doa dan kebutuhan pribadi sehingga tidak peduli dengan orang lain.
B. Tidak memiliki kasih
Kasih keluar dari hati, bila hati penuh kasih akan timbul belas kasihan dan keinginan untuk menolong. Seandainya terbatas secara materi, tetaplah timbul ingin menolong melalui doa.
C. Kemalasan rohani
Bila seseorang tidak memiliki hubungan yang intim dengan Tuhan, tidak mungkin menjadi pendoa syafaat yang mendoakan orang lain. Semua ini timbul karena kemalasan rohani.
D. Tidak percaya kuasa doa
Berarti juga tidak percaya kuasa Tuhan. Lebih mengandalkan diri sendiri daripada Tuhan.

Kedewasaan rohani seseorang tercermin dari kasih, perhatian dan doanya bagi orang. Berdoalah agar Tuhan memberikan hati yang penuh belas kasih sehingga Anda bisa mendoakan orang lain dan menjadi pengantara mereka dengan Tuhan. Together forward. (Ps.BW)