Insomnia

Jumat, 1 Agustus 2025

Bacaan Alkitab Setahun: Yesaya 37-39

Yesaya 38:15 (TB)  Apakah yang akan kukatakan dan kuucapkan kepada TUHAN; bukankah Dia yang telah melakukannya? Aku sama sekali tidak dapat tidur karena pahit pedihnya perasaanku. 

Salah satu penyebab insomnia (gangguan tidur) adalah karena pahit pedihnya perasaan (kepahitan dan kesedihan).

Solusi yang didapatkan Yesaya dalam mengatasi gangguan tidak dapat tidur ditulis dalam ayat 16-18.

Yesaya 38:16 (TB)  Ya Tuhan, karena inilah hatiku mengharapkan Engkau; tenangkanlah rohku, buatlah aku sehat, buatlah aku sembuh! 

1. Mengharapkan Tuhan, artinya mencari Tuhan dan bersekutu dengan-Nya.

2. Mendapatkan ketenangan roh dalam hadirat-Nya.

Dalam hal ini penyembahan tepat untuk dilakukan sehingga mendapatkan ketenangan dalam batin dan roh kita.

3. Berdoa untuk kesehatan dan kesembuhan.

Tuhanlah yang menciptakan kita. Bila mengalami insomnia, berdoalah pada Tuhan agar ia memberi kesehatan dan kesembuhan.

4. Meminta pengampunan dari Tuhan.

Dalam hal ini kita juga melepaskan pengampunan kepada orang lain yang telah membuat kita sedih dan menderita. Maka kita bisa terlepas dari kepahitan dan kesedihan.

Yesaya 38:17 (TB)  Sesungguhnya, penderitaan yang pahit menjadi keselamatan bagiku; Engkaulah yang mencegah jiwaku dari lobang kebinasaan. Sebab Engkau telah melemparkan segala dosaku jauh dari hadapan-Mu. 

5. Mengucap syukur dan memuji Tuhan.

Saat kita mengucap syukur dan memuji Tuhan maka damai sejahteranya akan memenuhi hati kita sehingga menghibur dan memulihkan perasaan kita.

Yesaya 38:18 (TB)  Sebab dunia orang mati tidak dapat mengucap syukur kepada-Mu, dan maut tidak dapat memuji-muji Engkau; orang-orang yang turun ke liang kubur tidak menanti-nanti akan kesetiaan-Mu. 

Apakah Anda sedang mengalami gangguan insomnia sehingga Anda tidak dapat tidur. Lakukanlah nasihat tersebut, maka Anda akan mendapat ketenangan dan damai sejahtera sehingga memulihkan kualitas tidur Anda. Haleluya, Tuhan Yesus memberkati. (PBW)