Bumi Dihancurkan, Gereja Dimuliakan

Jumat, 27 Juli 2018

Bacaan Alkitab Setahun: Yesaya 22-24

Yesaya 24:23 (TB)  Bulan purnama akan tersipu-sipu, dan matahari terik akan mendapat malu, sebab TUHAN semesta alam akan memerintah di gunung Sion dan di Yerusalem, dan Ia akan menunjukkan kemuliaan-Nya di depan tua-tua umat-Nya.

Kitab Yesaya, salah satu kitab yang menubuatkan tentang akhir zaman atau kehancuran bumi. Akan tiba saatnya bumi dihancurkan karena dosa manusia.
Bila bumi dan isinya akan dihancurkan apakah masih ada pengharapan bagi kita?

Pengharapan kita hanya pada TUHAN yang tetap untuk selama-lamanya.

1. TUHAN akan memerintah atas gereja-Nya.
Hanya gereja-Nya atau umat Tuhan yang tersisa saat bumi dihancurkan. Oleh sebab itu tetaplah berdiri teguh menjadi gereja yang kudus dan berkenan kepada Tuhan. Saat hukuman atas bumi terjadi gereja tetap bertahan, menjadi kerajaan di mana TUHAN memerintah sebagai Raja.

2. TUHAN akan menyatakan kemuliaan-Nya.
Saat penghancuran, kemuliaan bumi dan segala isinya menjadi layu. Tetapi kemuliaan TUHAN akan turun atas gereja-Nya. Saat ini orang-orang fasik beria-ria atas kekayaan dan kedudukan mereka, tetapi di akhir zaman mereka akan dilenyapkan dan anak-anak Tuhan akan dinyatakan.

Bersabarlah dalam menjalani kehidupan hari ini. Secara jasmani mungkin berat tetapi terkandung pengharapan kemuliaan bagi orang-orang yang percaya kepada Tuhan. Tetaplah setia kepada Tuhan sampai akhir segala sesuatu. Tuhan memberkati. (Ps.BW)