Sifat Pemberontak

Kamis, 13 Pebruari 2025

Bacaan Alkitab Setahun: Bilangan 16-18

Bilangan 16:12 (TB)  Adapun Musa telah menyuruh orang untuk memanggil Datan dan Abiram, anak-anak Eliab, tetapi jawab mereka: "Kami tidak mau datang.

Musa menghadapi para pemberontak dari bangsa Israel sendiri, di antaranya adalah Datan dan Abiram. Dari kisah pemberontakan Datan dan Abiram, ada sifat-sifat pemberontak yang bisa kita pelajari.

1. Tidak mau taat kepada pemimpin.

Musa memanggil Datan dan Abiram untuk datang kepadanya dengan maksud untuk menyelesaikan ketidakpuasan mereka. Tetapi mereka tidak mau datang. Ini ditulis dalam Bilangan 16:12,14.

Orang yang memiliki hati pemberontak tidak mau taat kepada pemimpinnya karena tidak menganggap atau tidak menghargai pemimpinnya. Mereka merasa paling benar dan pemimpinnya salah, sebab itu mereka menolak upaya pemimpin untuk menyelesaikan masalah. Mereka hanya mau mendengar dari orang lain tetapi tidak mau mendengar dan taat kepada pemimpin.

2. Memutarbalikkan fakta.

Bilangan 16:13 (TB)  Belum cukupkah, bahwa engkau memimpin kami keluar dari suatu negeri yang berlimpah-limpah susu dan madunya untuk membiarkan kami mati di padang gurun, sehingga masih juga engkau menjadikan dirimu tuan atas kami?

Datan dan Abiram menyebut bahwa Mesir adalah negeri yang berlimpah susu dan madu, padahal sesungguhnya Mesir adalah tempat penindasan dan kerja paksa yang membuat orang Israel menderita.

Sifat pemberontak adalah mencari pembenaran dengan memutarbalikkan fakta. Tidak segan menyebarkan berita bohong demi memperbanyak pengikut dan membuat kekacauan.

3. Tidak sabaran.

Bilangan 16:14 (TB)  Sungguh, engkau tidak membawa kami ke negeri yang berlimpah-limpah susu dan madunya, ataupun memberikan kepada kami ladang-ladang dan kebun-kebun anggur sebagai milik pusaka. Masakan engkau dapat mengelabui mata orang-orang ini? Kami tidak mau datang." 

Bangsa Israel sedang dalam perjalanan menuju Tanah Perjanjian, suatu negeri yang penuh susu dan madu serta kebun anggur yang berlimpah. Tetapi Datan dan Abiram tidak mau sabar ketika bangsa Israel masih mengalami kesulitan di padang gurun.

Sifat pemberontak adalah menuntut penyelesaian secara cepat menurut ukuran mereka. Apabila tidak segera diselesaikan menjadi tidak percaya dan memberontak.

Sifat-sifat pemberontakan Datan dan Abiram sangat berharga untuk kita pelajari, terutama bagi umat Tuhan. Tujuannya agar kita tidak mengulangi kesalahan dan pemberontakan yang disebabkan oleh orang-orang yang kecewa dan tidak puas sehingga mengakibatkan perpecahan. Marilah kita belajar menghargai dan taat kepada setiap otoritas yang Tuhan tempatkan baik dalam keluarga, pekerjaan maupun gereja. Selamat beraktifitas, Tuhan Yesus memberkati. (PBW)