Mengembara Di Bumi

 

Senin, 16 Januari 2023

Bacaan Alkitab Setahun: Kejadian 47-50

Kejadian 47:9 (TB)  Jawab Yakub kepada Firaun: "Tahun-tahun pengembaraanku sebagai orang asing berjumlah seratus tiga puluh tahun. Tahun-tahun hidupku itu sedikit saja dan buruk adanya, tidak mencapai umur nenek moyangku, yakni jumlah tahun mereka mengembara sebagai orang asing." 

Ketika Firaun menanyakan berapa umur Yakub, maka ia menjawab bahwa tahun-tahun pengembaraannya sebagai orang asing seratus tiga puluh tahun. Dengan rendah hati Yakub menyebut hidupnya "mengembara sebagai orang asing." 

Salah satu peraturan atau undang-undang yang ditetapkan pemerintah bahwa orang asing tidak diperbolehkan membeli aset berupa tanah atau property. Mereka boleh melakukan usaha atau mendirikan perusahaan di Indonesia tetapi dilarang membeli tanah, gedung atau properti sejenisnya.

Merenungkan ayat di atas kehidupan kita selama di dunia bisa dikatakan sebagai pengembara.

1. Suatu saat kita akan kembali kepada Tuhan.

Pada saat kita lahir, kita menjadi pengembara di bumi. Pada saat kita meninggal, kita kembali kepada Tuhan. Dengan demikian bumi hanyalah tempat tinggal sementara sehingga kita hanya menjadi pengembara atau orang asing saja. Orang yang bijak akan menyiapkan diri bila sewaktu-waktu dipanggil pulang oleh Tuhan.

2. Kita hanya mengelola bukan memiliki.

1 Korintus 10:26 (TB)  Karena: "bumi serta segala isinya adalah milik Tuhan."  

Bumi adalah milik Tuhan. Segala yang Tuhan percayakan kepada kita adalah milik Tuhan. Kita hanya dipercayakan untuk menjaga, mengelola dan suatu kali kelak akan kita kembalikan kepada Tuhan. Oleh sebab itu jadilah pengelola yang baik untuk segala sesuatu yang Tuhan percayakan baik keluarga, harta, pendidikan, pekerjaan, jabatan maupun pelayanan.

Dengan menyadari bahwa hidup kita hanya mengembara di bumi, maka menyadari bahwa semua yang ada pada kita adalah milik Tuhan. Kesadaran ini akan menumbuhkan tanggung jawab untuk mengelola milik Tuhan dengan baik. Selamat beraktifitas, Tuhan Yesus memberkati. (PBW)